SITUBONDO, Pelitaonline.co  – Bupati Situbondo, Karna Suswandi ditemani Ketua PKK hadiri Sosialisasi Program Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam Kawasan Hutan (PPTKH), di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit. Rabu (14/6/2023).

Setibanya di lokasi, Bupati yang akrab disapa Bung Karna ini mendapat sambutan meriah dari ratusan warga di tiga desa yang menjadi peserta Sosialisasi PPTKH. Yakni Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, dan Desa Sumber Pinang, Kecamatan Mlandingan.

Bahkan, para warga yang sudah puluhan tahun menempati tanah milik Perhutani ini meneriakan kata ‘Lanjutkan’ dan dibalas dengan lambaian tangan serta senyuman oleh Bung Karna. Orang nomor satu di Kota Santri Pancasila ini menyempatkan berbincang dengan warga dan melayani foto bersama.

Salah satu peserta Sosialisasi PPTKH, Mat Ali menyampaikan, teriakkan ‘Lanjutkan’ tersebut secara spontan diucapkan para warga dari tiga desa. Kita disuruh ke sini awalnya tidak tahu mau ngapain. Makanya dikasih program seperti ini kita sangat bersyukur.

“Jadinya kami mengharap Bapak Bupati ini lanjutkan, gitu maksudnya,” ucapnya.

Pria asal Dusun Pacaron, Desa Klatakan ini mengatakan, para warga dari tiga desa yang menjadi peserta dalam Sosialisasi PPTKH rata-rata sudah tinggal di tanah Perhutani lebih sekitar 20 tahun. Sehingga mereka senang sekali dengan adanya program sertifikasi bangunan dan tanah milik tersebut.

“Warga sangat senang dengan adanya program ini. Karena dulu-dulunya mereka menempati tanah Perhutani tapi tidak ada kepastian hukumnya. Makanya tadi para warga teriak lanjutkan, karena apa? Senang dengan Pak Karna, senang sama Bupati sekarang,” bebernya.

Sementara itu, Bupati Situbondo, Karna Suswandi, mengungkapkan, sertifikasi tanah dan bangunan tersebut hanya diberikan kepada warga asli Kabupaten Situbondo. Saya harap seluruh pihak yang memproses ini saya minta akhir bulan Juni selesai.

“Sehingga pada kunjungan Presiden ke Situbondo sudah bisa diserahkan sertifikatnya kepada rakyat saya,” tegasnya disambut tepuk tangan peserta Sosialisasi PPTKH.

Untuk itu, dirinya menjelaskan, pihaknya akan menggelar rapat khusus dengan berbagai pihak. Termasuk BPN Situbondo untuk mempercepat proses sertifikasi tanah dan bangunan tersebut.

“Jadi saya minta bapak-ibu tidak usah ke mana-mana, cukup duduk manis di rumah saja. Kalau ada orang yang datang ke rumah bapak-ibu dan dia menjanjikan bisa mempercepat proses sertifikasi jangan dipercaya ya,” pintanya kepada para warga peserta Sosialisasi PPTKH. (Adv/Ron)