BerandaHeadlinePrioritaskan Daerah Terpencil, ACT Jember Distribusikan 850 Paket Daging Qurban

Prioritaskan Daerah Terpencil, ACT Jember Distribusikan 850 Paket Daging Qurban

- Advertisement -spot_img

JEMBER – Selama momen hari raya Idul adha Aksi Cepat Tanggap Jember menylurkan ratusan paket daging ke 3 wilayah Kabupaten meliputi Kebupaten Jember, Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Lumajang. dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan covid-19 di era normal baru, Seluruh hewan qurban berjumlah 3 Sapi dan 30 Kambing disembelih di Rumah Potong Hewan (RPH) sebelum didistribusikan ke wilayah sasaran penerima program.

Dian Laksana Selaku Kepala Cabang ACT Jember menjelaskan sampai dengan hari ini (04/08) total ada 850 paket yang disalurkan ke berbagai wilayah di Jember dan Sekitarnya dengan tetap memperhatiakn protokol covid-19 saat proses penyembelihan “seluruh proses penyembelihan qurban tahun ini kita serahkan ke Rumah Potong Hewan sesuai dengan anjuran pemerintah, Alhamdullilah selama empat hari pemotongan dari tanggal 31 Juli hingga 3 Agustus sudah tersalurkan sebanyak 850 paket daging qurban ke berbagai wilayah” jelasnya.

Selain masyarakat rawan pangan, pendistribusian hewan Qurban Aksi Cepat tanggap tahun ini fokus pada wilayah-wilayah terpencil, ada tiga wilayah utama pendistribusian Qurban tahun ini diantaranya Dusun Baban Kabupaten Jember, Dusun Cato Kabupaten Bondowoso serta Desa Senduro Kabupaten Lumajang.

Dani ardissa selaku staff Program ACT Jember mejelaskan prioritas distribusi qurban tahun ini adalah masyarakat terpencil yang belum pernah mendapatkan daging qurban “distribusi tahun ini kita fokuskan ke masyarakat-masyarakat terpencil di Jember dan sekitarnya, karena menurut informasi dan juga hasil ada banyak wilayah yang memang belum terjangkau qurban karena sulitnya akses kesana seperti daerah Baban di Kabupaten Jember dan juga daerah Cato di Kabupaten Bondowoso”ungkapnya.

Dani juga menjelaskan akses menuju ke lokasi-lokasi tersebut tergolong susah karena harus melewati hutan dan pegunungan “banyak relawan kami yang harus bekerja ekstra untuk mengantarkan daging qurban ke wilayah-wilayah terpencil itu, misalkan di cato saja relawan harus membawa daging menggunakan sepeda motor warga karena harus melewati punggung pegunungan di utara Bondowoso, begitupun di Baban karena kondisi geografis dusun yang berada di pegunungan selatan Jember membuat relawan harus mengantarkan satu persatu daging ke rumah warga yang jaraknya cukup berjauhan”jelasnya.

Sementara itu Zainudin salah satu penerima manfaat dari dusun Baban Jember menyampaikan rasa terimakasihnya kepada relawan yang telah mengantarkan daging qurban sampai ke dusunnya “terakhir ada qurban sekitar 5 tahun lalu itupun ndak cukup buat warga, alhamdullilah tahun ini hampir seluruh warga dapat merasakan daging qurban” jelasnya.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini