JEMBER, Pelitaonline.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember yang kini di Nahkodahi H.Ir.Hendy Siswanto dan Wakilnya Muhammad Balya Firjaun Barlaman, uji coba Kedudukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja (KSOTK) 2021 yang masih tahap di perencanaan. Guna memperbaiki birokrasi yang dianggap sempat carut marut.
Memang, kampanye pencalonan sebelumnya, Hendy memang pernah berjanji bahwa hal pertama yang akan dibenahi adalah KSOTK. Sebab Aparatur Sipil Negara (ASN ) merupakan tim besar yang harus membantu mensukseskan visi-misinya.
Oleh karena itu, semua perlu di persiapkan dengan baik. Sehingga, pelayanan terhadap masyarakat tidak terbengkalai.” Tugas besar itu harus diselesaikan bersama-sama sebagai pelayan rakyat Jember. Esensinya kita adalah pelayan dan rakyat sebagai majikan,” Ujar Hendy dalam sambutannya di Pendopo, Jum’at (12/3/2021).
Menurutnya, kondisi Kabupaten Jember saat ini terdapat 226.000 rakyat miskin dan 57.000 pengangguran. Sehingga, tahun pertama jabatannya, paling tidak ada 50.000 orang keluar dari keterpurukan tersebut.” Kita targetkan tahun pertama 50.000 orang keluar dari kemiskinan,” Katanya.
Selain itu, Permasalahan Stunting, Angka kematian Ibu dan kematian Bayi di Kabupaten Jember cukup tinggi. Lantaran, Infrastruktur Jalan banyak yang rusak sehingga, masyarakat untuk kerumah sakit tidak bisa cepat. Maka dari itu tahun ini memprioritaskan perbaikan dan pembangunan jalan.
” Saya mohon pengertian OPD lain, yang tidak terkait dengan infrastruktur tapi masih ada jatah, cuma kita kurangi, ” ucapnya.
Kata Hendy, melalui penunjukan Pelaksana Tugas (Plt) terhadap beberapa pejabat dilingkungan Pemkab Jember, untuk memberi kesempatan bagi ASN tersebut untuk menunjukkan kinerjanya.” Inginnya Plt yang diangkat hari ini, bekerja serius dan fokus pada pelayanan masyarakat,” Katanya
Hendy menerangkan, uji coba itu akan dievaluasi tiga bulan ke depan dan bisa di nilai kinerjanya .”Mohon dipahami saya ingin tahu kinerja Plt, bisa bekerja dengan saya apa tidak,” Tegas Pemilik Rein Collection ini
” Jika perlu, pejabat Jember akan dikirim ke luar untuk mencari investor, guna mencari dana lain di luar Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).” Imbuhnya
Diketahui, beberapa ASN yang menerima SK, Camat Kaliwates tetap dijabat oleh Bambang Saputro, SH., M.Si., Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (BKAD) Yuliana Harimurti dipindah ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.
Sementara, Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Masyarakat dan Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial Jember Aryantoadi sekarang menjabat menjadi Plt Camat Semboro. (Awi/Yud)
