BerandaHeadlinePelaksanaan Porprov VII Jatim di Masa Pandemi Covid-19, Masih Silang Pendapat

Pelaksanaan Porprov VII Jatim di Masa Pandemi Covid-19, Masih Silang Pendapat

- Advertisement -spot_img

Jember, Kabupaten Lumajang dan Situbondo menyatakan keberatannya atas pelaksanaan Porprov Jawa Timur yang rencana bakal digelar pada tahun 2021 mendatang. Sejatinya, terdapat 4 kabupaten yang menjadi tuan rumah Porprov VII 2021 selain Lumajang dan Situbondo, ada Kabupaten Jember dan Bondowoso.

Lumajang dan Situbondo menyampaikan keberatannya dalam rapat virtual koordinasi bersama KONI Jawa Timur dengan KONI dan Dinas Pemuda Olahraga 4 kabupaten tuan rumah dalam rangka persiapan pelaksanaan Porprov VII, Rabu (17/6/2020).

Dalam rapat virtual, delegasi dari Bondowoso menyatakan siap menggelar event olahraga provinsi tersebut setelah melihat kondisi pandemi Covid-19 yang semakin menurun. Berbeda dengan tetangganya, Situbondo mengaku berat menjadi tuan rumah Porprov VII di tengah pandemi saat ini.

Masalah anggaran menjadi kendala lain bagi Situbondo, Ketua KONI Situbondo mengatakan, anggaran di tahun 2020 sebesar 6 miliar untuk pembuatan veneu dan anggaran tahun 2021 sebesar 10,5 miliar untuk finalisasi telah dihapus.

Selain itu, imbuhnya, ia pesimis pelaksanaan Porprov VII nanti bakal mulus lantaran agenda KONI Jatim pada tahun 2021 sangat padat berbarengan dengan PON (Pekan Olahraga Nasional).

“Logika saya sebagai orang olahraga, KONI Jatim pasti kesulitan, terlalu berat bagi KONI Jatim menyiapkan Porprov maupun PON. Satu, dari segi tenaga dan teknis pelaksanaan belum lagi kondisi keuangan pemprov kita sama-sama tahu dimana-mana di pusat saja kesulitan keuangan. Mana bisa dalam satu tahun pemprov menyiapkan anggaran untuk PON dan Porprov, ini kan event besar,” jelasnya.

Senada dengan Situbondo, Kabupaten Lumajang menyebut agenda olahraga pada tahun 2021 sangat padat dengan adanya Porprov VII dan PON. Kepala Dispora Lumajang menjabarkan, beberapa venue untuk sejumlah cabor juga belum siap karena dampak Covid-19 sangat berpengaruh besar.

“Secara umum, kepada bupati kami menyampaikan meminta (Porprov VII) untuk ditunda,” kata Kadispora.

Berbeda dengan lainnya, Jember dengan mantap menyatakan siap menjadi tuan rumah Porprov VII. Indhi Naida, Ketua Porprov VII Jember bahkan mengatakan siap menerima ‘operan’ jika kabupaten tetangga tidak siap.

“Pada dasarnya Jember siap untuk membackup untuk venue 80% pelaksanaan di Jember. Sebetulnya untuk masalah venue bisa dihandle sama Jember,” ucapnya.

Kesiapan Jember untuk menjadi tuan rumah Porprov VII kata Indhi, tidak terlepas dari peran Bupati Jember yang tidak mengurangi atau mengalihkan anggaran dari KONI atau olahraga untuk penanganan Covid-19.

Usai mendengar sejumlah usulan dari 4 tuan rumah Porprov, Ketua KONI Jatim Erlangga menyebut akan mempertimbangkannya dan akan dibawa ke forum rapat anggota tahunan yang dilaksanakan 25 Juni 2020.

“Kita menyadari ada yang siap dan tidak karena memang dampak Covid-19 ini dirasakan semua pihak. Jadi, akan kita bahas lebih detil di rapat anggota tanggal 25 Juni,” ujarnya.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini