BerandaHeadlinePatuhi Prokes, Acara Maulid Nabi PKK Desa Kebaman Dibarengi Santunan Anak Yatim

Patuhi Prokes, Acara Maulid Nabi PKK Desa Kebaman Dibarengi Santunan Anak Yatim

- Advertisement -spot_img

BANYUWANGI, – PeringatanMaulid Nabi Muhammad SAW di tengah Pandemi Covid-19 seperti tahun ini, terlihat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, seperti yang dilakukan oleh ibu-ibu PKK Desa Kebaman Kecamatan Sronno Banyuwangi, meski digelar di akhir bulan Rabiul Awal, peringatan Maulid Nabi yang digelar di Aula Balai Desa Kebaman ini tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) sesuai anjuran pemerintah.

Meski kegiatan dengan menerapkan prokes dan sederhana, kegiatan yang diikuti oleh ibu-ibu ini tetap khidmat dan khusyu’. “Sebenarnya kami ingin menggelar acara peringatan Maulid Nabi ini beberapa waktu yang lalu, namun padatnya kegiatan PKK, membuat acara ini baru bisa digelar saat ini, namun ini menjadi bukti, bahwa kami semua sangat mencintai Baginda Nabi Muhammad SAW, semoga nanti kita juga mendapatkan syafaatnya di yaumil qiyamah,” ujar Tuminasih selaku ketua Panitia peringatan Mualid Nabi dalam sambutannya.

Nur Yasin Kaur Kesra Desa Kebaman yang hadir mewakili Kepala Desa Alif Burhanudin, dalam kesempatan tersebut mengatakan, bahwa saat ini pemerintah sedang gencar-gencarnya memerangi peneyebaran covid-19, oleh karenanya, pihaknya menghimbau kepada jamaah yang hadir pada acara peringatan Maulid Nabi tetap mematuhi aturan protokol kesehatan dengan menerapkan 3 M (Menjaga Jarak, Memakai Masker dan Mencucui Tangan).

“Saya mewakili bapak kepala desa, karena beliau sedang bertugas di luar kota, menyampaikan, bahwa meski saat ini kita sudah bisa menggelar kegiatan, namun dalam situasi pandemi, dimana kita dalam menjalankan aktivitas harus membiasakan diri dengan adaptasi kebiasaan baru, yakni menggunakan masker, jaga jarak dan selalu rajin cuci tangan, hal ini semata-mata untuk ikhtiar kita dalam mencegah penyebaran covid-19,” ujar Nur Yasin dalam sambutannya.

Acara Maulid Nabi yang juga dihadiri oleh Gus Masum Sobeh Zaini ini, tidak hanya diisi dengan siraman rohani dan tausiyah agama saja, akan tetapi panitia juga menggelar santunan untuk anak yatim piatu yang ada di Desa Kebaman.

Sementara Gus Masum ketika memberikan tusiah, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, bahwa untuk mencintai Nabi Muhammad, tidak hanya dengan menggelar kegiatan pengajian saja, namun lebih dari itu, yakni menjalankan perintah agama dan sunnah nabi, dengan menjalankan perintah agama (Tuhan) dan sunnah nabi.

“Jika kita mencintai Nabi, tentunya harus melaksanakan Sunah NYA, yaitu  Patuh pada perintah ALLOH, patuh pada UtusaNYA, juga patuh pada Pemerihtah, tentunya kita akan menjadi manusia yang selamat Dunia dan Akhirat,” ujar Gus Masum yang juga pengasuh Pondok Pesantren” Mambaussunah”  Dusun Srono Desa Kebaman Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi Jatim. (Imam)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini