BerandaBeritaSeorang Kakek Ditemukan Tewas Saat Merumput di Kebun Warga

Seorang Kakek Ditemukan Tewas Saat Merumput di Kebun Warga

- Advertisement -spot_img

JEMBER, Pelitaonline.co – Saenol (60) warga Dusun Krajan barat Desa Mlokorejo Kecamatan Puger ditemukan meninggal dunia saat sedang mencari rumput, Sabtu (8/5/2021) petang sekitar pukul 17.30.

Jasad kakek ini pertama kali ditemukan oleh istri sendiri bernama Rosi dengan kondisi sudah  terbujur kaku  di kebun milik Amin Raharjo terletak di dusun Krajan Desa Bagorejo Kecamatan Gumukmas, tepatnya selatan Sekolah Madrasah Aliyah (MA) Darul Huda.

Kapolsek Gumukmas AKP Subagiyo menuturkan, hasil pemeriksaan jasad korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas luka penganiayaan  maupun  bekas kekerasan lainnya atau tanda tanda lainnya seperti bunuh diri.

“Sebab, tidak ditemukan adanya air mani keluar dari alat kelamin korban,” ucap Subagiyo, Minggu (09/05/21).

Hanya di bagian mulut katanya, terlihat mengeluarkan darah. Namun berdasarkan keterangan keluarga maupun saksi, korban diketahui  memiliki riwayat penyakit sesak nafas dan paru-paru.

“Korban mempunyai riwayat penyakit paru-paru, kemungkinan penyakitnya kambuh soalnya muntah darah, ” kata Subagiyo.

Subagiyo menerangkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan para saksj bahwa korban, sekitar pukul 14.00 sore, korban berangkat untuk mencari rumput dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Sigma warna hitam.

Dan menjelang Magrib korban tak kunjung kembali, istri bersama saudaranya yang merupakan tetangganya mencari suaminya.

“Ternyata benar, korban ditemukan di TKP dalam keadaan sudah meninggal dan istri korban pulang mengabarkan ke tetangganya bahwa suaminya sudah meninggal dunia, mendapati kabar tersebut, sontak tetangga korban berdatangan ke TKP, ” paparnya.

Kemudian petugas dibantu warga dan keluarga melakukan upaya evakuasi jenazah, selanjutnya mayat korban langsung di bawa pulang oleh keluarga untuk dilakukan pemakaman pada malam itu juga.

“Keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dikarenakan korban mempunyai riwayat sesak dan di buatkan surat pernyataan tidak di lakukan autopsi, ” pungkasnya. (Rir/Yud)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini