Jember,Pelitaonline.co – Konsep Merdeka Belajar yang di gagas oleh Menteri Pendidikan Republik Indonesia diterapkan oleh Mahasiswa Universitas Islam Jember (UIJ).

Melalui Forum Mahasiswa Bidikmisi (Formadiksi) UIJ, sebanyak enam puluh peserta dari lintas Program Studi melakukan pengabdian selama lima hari di Kecamatan Silo yakni dimulai dari 3 Februari – 7 Febuari 2021.

Total peserta tersebut nantinya akan ditempatkan di tiga desa yang berada di wilayah kecamatan Silo di antaranya Desa Pace, Harjomulyo dan dan desa Karangharjo

Ketua Formadiksi Riksa Diah Safitri mengatakan bahwa selama pengabdian tersebut ada tiga aspek yang akan di tinjau diantaranya, aspek pendidikan, Lingkungan Sosial dan Ekonomi.

” Untuk aspek pendidikan para peserta akan ikut bantu tenaga pendidik di sekolah formal dan non-formal seperti SD dan ketika malam di Musholah atau sekolah Diniyah,” Katanya usai melakukan penyuluhan di Dusun Sumberlanas desa Harjomulyo, Jumat (5/2/2021)

Sementara di untuk sektor lingkungan sosial, lanjutnya peserta akan melakukan penyuluhan dan sosialisasi soal UU tentang pernikahan diusia dini.

“Soalnya angka pernikahan dini di Silo cukup tinggi, makanya kita berusaha mengedukasi masyarakat, bahwa perempuan itu berhak menempuh pendidikan tinggi,” Terang Riska

Sementara disektor ekonomi, peserta akan belajar pengolahan tirai bambu yang terletak di kecamatan Silo yang pemasarannya sudah sampai diluar kota.” Kemarin itu hasil pengolahan tirai bambu ini pernah dikirim ke Lombok,” Ucapnya

Melalui kegiatan Formadiksi mengabdi jelas Riksa, peserta dapat belajar dengan serius dan pulang kampung halaman mendapat ilmu yang nantinya diharapkan membawa perubahan

“Agar mahasiswa nantinya dapat membawa perubahan saat kembali ke desanya masing-masing,” Pungkasnya (Awi/Yud)