BerandaBeritaKapolres Jember Kunjungi Tokoh Inspiratif di Lokasi Gubuk Pustakanya

Kapolres Jember Kunjungi Tokoh Inspiratif di Lokasi Gubuk Pustakanya

- Advertisement -spot_img

Jember, Pelitaonline.co – Kapolres Jember AKBP Arif Rachman Arifin bersama rombongan kunjungi lokasi Gubuk Pustaka Milik Abdul Adim yang berada di di dusun Lumbungsari Desa/Kecamatan Ajung. Jumat (19/2/2021)

Selain itu, juga menyerahkan penghargaan kepada Abdul Adim sebagai sosok Inspiratif periode Januari-Febuari dalam acara Jember SAE yang digelar oleh Polres Jember bersama Lembaga Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Jember.

Dalam Kunjungan tersebut, Rombongan Polres Jember ini meninjau Taman Baca, Taman Bermain Tradisional hingga pasar kaget Tradisional yang berada di Gubuk Pustaka itu.

“Memang beliaunya (Abdul Adim) pemenang tidak bisa hadir saat penanugrahan, disini saya bersama panitia lomba Jember SAE berinisiatif melihat langsung pemenang katagori Tokoh Ispiratif,” Ujar Arif

Menurutnya, tokoh tersebut memiliki kemandirian dan tahan terhadap situasi. Selain itu, memiliki pengaruh terhadap lingkungan, serta ada kemajuan.

” Makanya untuk tokoh inspiratif ini kita lakukan penilaian secara diam-diam melalui salah satu peserta Lomba Jurnalistik di Jember SAE, dari situ kita telusuri lagi ternyata ada medsosnya ada keberlanjutannya, seperti menghadirkan relawan untuk mengajar, terus ada upaya mempublikasikan,” terangnya

Oleh karena itu lanjut Arif, melalui penghargaan tersebut diharapkan mampu memotivasi semua orang untuk selalu berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi lingkungannya. Selain itu semua pihak mendukung penuh keberadaan Gubuk Pustaka tersebut.

“Saya minta pihak desa, Polsek dan kecamatan untuk memberikan Sport terhadap adanya Gubuk pustaka ini agar berkembang,” Imbuhnya

Sementara itu, Abdul Adim mengatakan bahwa Gubuk pustaka tersebut juga berupaya membudidayakan permanen anak tradisional. Sebab, kemajuan teknologi saat ini rupanya telah mengancam popularitasnya.

“Sepert Egrang, lompat tali dan segala permainan tradisional, karena dijaman Gatget seperti ini banyak aplikasi, film, situs-situs yang sebenarnya tidak penting untuk anak, makanya penting sekali kenalkan permainan tradisional kepada anak sejak dini,” Tanggapnya

Sekedar informasi, Gubuk Pustaka ini berdiri pada 1 Mei 2018 (Awi/Yud)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini