Jember, Pelitaonline.co- Kepala desa Sidodadi Kecamatan Tempurejo Suyono pastikan bahwa selama empat tahun ini akan menuntaskan kemiskinan paling tidak 80 %.
Melalui Sustainable Development Goals ( SDGs) atau pembangunan berkelanjutan desa kali ini, kemungkinan besar program tersebut mampu harapannya untuk menuntaskan kemiskinan.
“Kemungkinan sekitaran 80 % dari seluruh total penduduk desa,” Ujarnya saat di konfirmasi di kediamannya, Jumat (8/1/2020)
Melihat mata pencarian warga Sidodadi adalah Petani, maka anggaran dari Program SDGs akan digunakan untuk membangun sektor pertanian, khususnya saluran irigasi.
“Akan kita betulkan saluran irigasi, mengingat mayoritas warga Sidodadi adalah petani, sehingga diharapkan dapat meningkatkan hasil panen mereka,”tuturnya
Selain itu pihaknya juga akan membangun kerjasama dengan Perhutani mengingat di daerahnya adalah kawasan hutan, juga akan membangun ekonomi perikanan.
“Kami akan berusaha membangun ekonomi desa di sektor perikanan, selain itu juga akan kerjasama dengan perhutani untuk melakukan Penghijauan,” Kata Suyono
Lebih lanjut Suyono mengaku juga akan membangkitkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sekaligus membuka desa wisata.
“Salah satunya rest area Kembang jati, desa wisata Kalimaya yang saat ini disana ada beberapa UMKM yang telah menempati,” Terangnya
Bukan hanya itu, sambung Suyono, dalam waktu dekat pelayanan administrasi akan dilakukan secara online.
” Kita sudah studi banding dengan desa Genteng Banyuwangi tentang desa online dan mungkin tahun 2021 ini kita sudah lakukan pelayanan online, yang biasa diakses dari HP,” Papar Suyono. (Wi/Yud)
