BerandaBeritaJember Sedang Tak Baik Baik Saja, Butuh Perubahan

Jember Sedang Tak Baik Baik Saja, Butuh Perubahan

- Advertisement -spot_img

“Ruh pergerakan perubahan yang paling utama adalah Manifestasi dari kesadaran Spiritual”

JEMBER, Pelitaonline.co – Kabupaten Jember saat ini tidak dalam keadaan yang baik-baik saja. Carut marut birokrasi, tingkat kesejahteraan yang masih rendah, angka penyandang Stunting yang tinggi, praktik nepotisme yang menggurita serta berbagai permasalahan lainnya.

Dalam kurun waktu ini (dua periode pemerintahan dengan pucuk pimpinan yang berbeda) misalnya, kita semua sama-sama menyaksikan secara vulgar, bagaimana hukum diatur dan dipermainkan oleh penguasa dan antek-anteknya. Bahkan, kepercayaan Masyarakat Jember sejak awal pemerintahan dikukuhkan, telah dikhianati.

Kemudian, bagaimana kita saksikan bersama, tokoh Ulama yang kita hormati hanya dijadikan sebagai magnet pendulang suara masyarakat dan pada saat mereka memegang kekuasaan, para Ulama kita langsung dikerdilkan, tanpa mampu berperan apa-apa. Apakah kita akan Diam dan terus menerus menerima hal ini?

Menurut Bakal Calon Bupati Jember 2024, Muhammad Jaddin Wajad Putra Bungsu KH Farid bin KH. Achmad Siddiq, tidak, karena diam bukanlah sikap yang bijak. Diam hanya akan membuat mereka merasa bahwa kita tidak berbeda dengan mereka. Jember milik kita semua, Jember bukan tentang saya atau anda, tapi Jember adalah KITA.

“Kitalah yang harus memastikan dan menjadikan, bahwa Jember merupakan tempat yang akan memberikan keadilan, kesejahteraan serta kebaikan bagi siapa saja yang berada dan tinggal di dalamnya,” ujar Cucu KH. Achmad  Siddiq Talangsari Ini.

Ingatlah ,” Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” (Surat Ar-Ra’d ayat 11). Jadi, Gerakan Perubahan ini tidak semata dilandaskan pada kepentingan duniawi. Namun jauh lebih dari itu, Ruh pergerakan perubahan yang paling utama adalah manifestasi dari kesadaran spiritual.

“Untuk itulah diperlukan Perubahan yang bukan hanya sekedar slogan atau kata-kata kosong untuk menarik simpati, melainkan, gerakan yang implementatif dan direncanakan secara terperinci serta terukur dan tidak hanya dapat dipertanggungjawabkan secara hukum, namun juga bisa memberikan nilai positif bagi seluruh masyarakat Kabupaten Jember,” Bebernya.

Bacalon Bupati Jember 2024 yang akrab disapa Gus Jaddin ini, juga berpesan bahwa niat yang baik diikuti dengan tekad yang kuat, walau tidak mudah dan akan menghadapi berbagai cobaan, namun yakinlah perjuangan yang tulus dan mengharapkan kerhido’an Allah, tidak akan mengkhianati hasil yang akan didapat. (Andi/Yudi)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini