Iklan Floating Google AdSense (Diperbaiki)
×

Disiplin Prokes, Pelantikan Ratusan Pesilat IKSPI Kera Sakti Jember Dilakukan Di Lima Tempat

Prosesi akan disahkannya Warga Baru IKSPI Kera Sakti di Kecamatan Patrang (foto: Nawawi)

JEMBER, Pelitaonline.co – Ratusan Pesilat IKSPI Kera Sakti Jember dilantik di lima tempat secara serempak, menjadi warga (pendekar) tingkat satu dan dua.

Karena saat ini Negara Indonesia dilanda Pandemi COVID 19 Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia (IKSPI) Kera Sakti Jember, dalam prosesi pelantikan yang dilakukan di kecamatan Patrang, Rambipuji, Jenggawah, Bangsalsari dan Puger, tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).

“Se Kabupaten Jember kurang lebih ada 483  peserta yang disahkan, dan tetap kita menerapkan prokes,” ujar Ketua IKSPI Cabang Jember Suhariyanto melalui Ketua Ranting IKSPI Jember Kota Ari Firman Melaranda saat dikonfirmasi di kediamannya Kecamatan Patrang, Sabtu (26/6/2021)

Menurutnya, kegiatan kali ini sengaja dipecah supaya tidak menimbulkan kerumunan, sebab situasinya masih Pandemi. “Alhamdulillah kita dapat Ijin dari kepolisian, jadi dibagi dengan lima titik, sementara setiap tempat dibatasi 30 orang, lebih dari iti, harus dilakukan gantian, tergantung jumlah anggotanya, ” tambah Ari

Lebih lanjut, Ari menjelaskan bahwa kegiatan ini hanya sebatas menyambut keberhasilan anggota, yang berhasil menjadi pendekar sabuk biru dan merah, sehingga  keberhasilan tersebut harus dirayakan.

“Istilahnya kenaikan  tingkat 1(Sabuk Biru) dan 2 (Sabuk Merah), angkatan 130 untuk tingkat 1, dan angkatan 116 untuk tingkat 2,” bebernya

Ari berpesan bahwa para pendekar yang baru disahkan ini, nantinya bisa menjadi teladan bagi peserta didiknya, selain itu, juga mampu menjaga keamanan masyarakat.

“Soalnya, menyandang gelar Warga (Pendekar) itu berat, jadi harus bisa menjaga sikap, dan tingkah laku,” pesannya.

Dia juga menjelaskan bahwa, perkembangan IKSPI Kera Sakti di Jember juga sangat pesat, kata Ari, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
“Di Jember saja, ada sekitar 13.000 personil,”  bebernya.

Sementara itu, Kanit Bimas Polsek Patrang Iptu Sugiono mengatakan bahwa pelaksanan tasyakuran tersebut, cukup memenuhi protokol kesehatan, “Jaga Jarak, dan memakai masker, serta hanya sekitar 18 orang saja,” katanya.

Sugiono mengatakan bahwa informasinya pengesahan akan dipusatkan di Patrang, tetapi atas instruksi Bupati Jember Hendy Siswanto kegiatannya dikemas berbeda, “Dipecah di beberapa titik, supaya tidak berkerumun,” terangnya

Sugiono berharap para pendekar baru ini bisa menjaga keamanan wilayah, serta bersinergi dengan Perguruan lain serta Pemerintah. “Jangan ada lagi gesekan antar perguruan, agar kondusifitas masyarakat tetap terjaga.” Tandasnya (Awi/Yud)

Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA

Temukan Berita Terbaru: Google News

Berita Serupa