JEMBER, Pelitaonline.co – Setelah dusun Besuk kidul Desa/Kecamatan Ajung dinobatkan sebagai Kampung donor darah pertama di Kabupaten Jember, kini giliran Desa Karangduren, Kecamatan Balung, dikukuhkan menjadi Kampung Donor.
Menurut ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Jember E.A Zaenal Marzuki, dipilihnya Desa Karangduren sebagai kampung donor darah dikarenakan mayoritas warganya adalah pendonor darah aktif.
“Ini kampung donor yang kedua yang kita kukuhkan setelah sebelumnya dusun kidul besuk untuk yang pertama kalinya di Kabupaten Jember,” Demikian disampaikan Zaenal dalam Rilisnya yang diterima media ini. Jum’at (16/4/2021) sore.
Dengan adanya kampung donor kata Zaenal, makan kebutuhan darah untuk pasien di sejumlah rumah sakit di Jember dan beberapa wilayah jejaring akan terpenuhi sesuai harapan Bupati Jember Hendy Siswanto beberapa waktu lalu.
“Untuk kebutuhan darah di Kabupaten Jember terang Zaenal, setiap bulan sebanyak 3500 kantong untuk segala golongan. Namun untuk bulan suci ramadan dan idul fitri dibutuhkan 6000 kantong darah.” katanya.
Karena itu di bulan puasa ini, lanjut Zaenal, pihaknya menggelar donor usai sholat tarawih. Sebab PMI Jember mentargetkan 5000 kantong darah atau bahkan bisa lebih.
“Sehingga, Jember yang menjadi penyangga ketersediaan darah, bisa membantu kabupaten tetangga yang menjadi wilayah jejaring PMI Jember, ” Jelas Zaenal.
Sementara itu, Nur Kholik Kepala Desa Karang Duren Kecamatan Balung mengucapkan terima kasih kepada PMI Jember, karena salah satu dusun di wilayah yang dipimpinnya dikukuhkan sebagai Kampung Donor darah.
“Memang hampir mayoritas warga sini pendonor aktif. Untuk itu kami ucapkan terima kasih kalau dusun di desa kami dijadikan kampung donor,” tandasnya.
Terlihat, hadir dalam acara pengukuhan, camat Balung Widayaka, SH, M.Si, Komandan Koramil (Danramil) 0824/22 Balung Kapten Inf Erwin Daud dan Kapolsek Balung AKP Sunarto. (Yud)
