BerandaBeritaBupati Jember Hadiri Wisuda di UIJ

Bupati Jember Hadiri Wisuda di UIJ

- Advertisement -spot_img

JEMBER, Pelitaonline.co- Bupati Jember Hendy Siswanto menghadiri wisuda Universitas Islam Jember (UIJ) yang dilakukan secara tatap muka, di Gedung New Sari Utama Kaliwates (30/3/2021)

Rapat terbuka senat UIJ tersebut, diperuntukan program sarjana Strata 1 (S1) ke – 23 dan Diploma 3 (D3) yang ke – 10, tentunya, hal tersebut dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) ketat.

Total wisudawan berjumlah sekitar 360 peserta. Sehingga prosesi lepas pisah dilakukan dengan 2 gelombang yakni putaran pertama pada pukul 07:00 -10:00, dilanjutkan pada pukul 10:00 -13:00 siang.

Putaran pertama, untuk Fakultas Tarbiyah, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip), Kebidanan dan Pertanian. Kemudian disusul Hukum dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Hendy mengaku bahwa pelaksanaan wisuda di UIJ kali ini memang menerapkan Prokes yang luar biasa. Sehingga sesuai arahan pemerintah pusat.

“Saya ucapkan terima kasih, karena pelaksanaan wisuda sekarang ini yang telah melaksanakan prokes dengan ketat, sesuai arahan pemerintah.” ujar Bupati Jember H.Hendy Siswanto dalam sambutan.

Hendy menambahkan, kondisi Jember saat ini sudah cukup kondusif dalam penyebaran Covid 19, sekarang zona merah perlahan menjadi zona kuning.

Pria nomor satu di kota tembakau ini berpesan, supaya para wisudawan dapat membantu menyelesaikan persolan di kabupaten Jember, mulai dari Stanting hingga penuntasan kemiskinan.

“Stanting ini pertumbuhan tubuh yang kurang normal, tentunya akibat kekurangan asupan gizi, sehingga peran serta dari para wisudawan ini sangat dibutuhkan oleh pemerintah,” terangnya.

Selain itu kata Hendy, 70 persen kawasan Jember merupakan sektor pertanian, sehingga diperlukan pendidikan pengelolaan lahan terhadap para petani.

“Kemarin saya di Wuluhan, saya melihat dari satu hektar sawah menghasilkan 10 ribu ton, oleh karena itu penting untuk dikembangkan dan ini perlu campur tangan dari para akademisi khususnya lulusan UIJ,” katanya

Sementara itu, untuk Beasiswa Pemeritah Kabupaten Jember, kata Hendy, akan dilakukan evaluasi untuk keberlanjutan bantuannya.”Kalau selama ini UIJ ada 800 penerima, kedepan akan kita evaluasi lagi,”jelasnya

Senada dengan hal itu, Rektor UIJ Abdul Hadi berpesan, para wisudawan untuk menyalurkan keilmuannya ke masyarakat. Selain itu, dia berharap para lulusan kampus Nahdlatul Ulama (NU) terus mendekatkan diri kepada tuhan.

” Para wisudawan senantiasa menyalurkan keilmuannya semata-mata untuk mendekatkan diru kepada Allah, berakhlak mulia dan berbakti pada orang tua, serta bisa menjadi agen perubahan di kampung halaman masing-masing,” tanggapnya

Selanjutnya, Ketua Yayasan Pendidikan Nahdlotul Ulama (YPNU) Jember Abdulloh Samsul Arifin mengatakan, keberhasilan UIJ menggelar wisuda dengan tatap muka, menurutnya sesuai harapan para mahasiswa.

“Karena saat kita tawarkan wisuda online, mereka bilang masak empat tahun kuliah wisudanya virtual, akhirnya kita bergegas menggelar wisuda offline, ” tuturnya

Pria yang akrap dipanggil Gus Aab ini menyampaikan, bahwa perkembangan UIJ sudah sangat pesat, baik secara kualitas akademik maupun prestasi. Bahkan, sekarang sudah memiliki tujuh fakultas.

“Hampir dari setiap semua Prodi dimasing-masing fakultas, kecuali prodi baru 98 persen sudah terakreditasi B,” jelasnya

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur (Jatim) ini mengatakan, saat ini UIJ akan berusaha melebarkan sayap keilmuan dengan membuka Program Studi (Prodi) Strata 2 (S2) untuk Pendidikan Agama Islam.

” Hal itu, sesuai saran dari masyarakat dan para Alumni, ini adalah Ikhtiar kita, semoga tahun depan pendaftarannya akan segera dibuka,” tandasnya (Awi/Yud)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini