BerandaBeritaAcara Milad Komunitas BB, Lakukan Bedah Rumah Anak Yatim

Acara Milad Komunitas BB, Lakukan Bedah Rumah Anak Yatim

- Advertisement -spot_img

Jember, Pelitaonline.co – Tahun lalu ketika memperingati Milad (Hari Ulang Tahun) pertamanya, komunitas sosial Berita Balung (BB) merayakanya dengan gelaran yang cukup meriah, sambil mengundang anggota komunitas sosial yang ada di Kabupaten Jember.Selasa, (16/02/21).

Namun kini, Gelar Milad BB dikemas dalam bentuk pesta tasyakuran, yakni ritual potong tumpeng, do’a bersama dan kegiatan aksi sosial bedah rumah anak yatim piatu.

” Sebenarnya kita mau melakukan kegiatan Milad BB yang kedua.Namun karena kondisi sedang Covid-19 seperti ini, jadi Anggaran itu kita alihkan ke bedah rumah anak yatim,” Ujar Masdar

Aksi sosial bedah rumah kali ini, terang Masdar, komunitas BB membenahi rumah milik anak yatim Nur Rifka Nayla,
berusia 6 tahun yang hidup bersama ibu kandungnya Yumiati Hasanah, di Dusun Krajan Kidul Desa Gumelar Kecamatan Balung.

Sebelumnya, kondisi rumah Rifka sangat memprihatinkan, hampir 100 persen bangunan berbahan baku serba bambu, dinding rumah dari anyaman bambu, tiang penyangga dari lonjoran batang bambu.

“Kita melihat kondisi rumah anak yatim ini sangat memprihatinkan dan juga tidak memiliki kamar mandi dan dapur yang memadai, ” jelas Masdar.

Terketuk oleh kondisi tersebut, Masdar bersama anggota BB yang lain bertekad bulat membangun rumah Nayla dengan sumber dana yang sudah terkumpul untuk acara Milad BB.

“Pembangunan rumah ini dananya kita swadaya dari seluruh anggota BB dan korwil Bali serta simpatisan, sebesar 15 juta rupiah, hampir keseluruhan di rehab total.” ujar Masdar.

Dengan memiliki rumah yang sehat sambung Masdar, diharapkan bagaimana Nayla dan ibunya bisa betah dan nyaman di rumah.

“Sebenarnya kita ada target 3 rumah, ternyata karena awal kita masih belajar dananya habis di sini, insya Allah ke depan ada 2 lagi yang akan kita kerjakan, ” pungkas Masdar.

Diketahui, dimasa hidupnya ayah Nayla bekerja sebagai pembuat kerajinan tasbih yang penghasilannya sangat pas-pasan, bahkan bisa dikatakan serba kekurangan.

Sedangkan, adik Nayla baru 40 hari ditinggal ayahnya wafat karena penyakit paru-paru, sedangkan ibunya tidak memiliki pekerjaan sama sekali. (Rir/Yud)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini