JEMBER, Pelitaonline.co – Hanya 25 persen dari 59 desa di Kabupaten Jember yang menggelar Pilkades RAB nya masih diverifikasi, sehingga menyebabkan anggaran dari APBD belum cair semua.
Demikian dikatakan Kasi penataan dan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispemasdes ) Jember Bukasan, saat dikonfirmasi di ruangannya, Kamis (10/6/2021).
Bahkan, sampai saat ini pengajuan Rencana Anggara Biaya (RAB) dari masing-masing desa yang menggelar Pilkades masih dalam tahap Verifikasi, bahkan dari 59 desa yang masuk baru 25 persen.
“Karena tahapannya adalah verifikasi berkas, sehingga dana Pilkades dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) belum bisa dicairkan,” katanya.
Bukasan menerangkan, selama proses verifikasi nantinya akan ada pembenahan dari Dispemasdes , sehingga dari 25 persen desa, RAB yang terbaik akan menjadi pedoman.
“Desa-desa ini mencoba berkoordinasi dalam membuat contoh Fomnya dan nanti yang terbaik mana kita bagikan, paling satu minggu selesai,” katanya
Oleh karena itu, lanjut Bukasan sementara ini dana yang digunakan untuk kegiatan panitia Pilkades, bisa diambilkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).
“Karena anggaran ini tidak hanya di tumpukan pada APBD dan kalau ada kekurangan bisa diambilkan dari APBDes,” Tandasnya. (Awi/Yud)