SITUBONDO, Pelitaonline.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo Gandeng CV. Harsari AMT yang bergerak di bidang per Listrikan untuk penghematan listrik penerangan jalan umum (PJU).
Menurut Bupati Situbondo Karna Siswandi, pemerintah daerah Situbondo menggelontorkan anggaran hingga 1,3 Miliar per bulan, untuk biaya pembayaran listrik PJU.
“Kalau biaya listriknya bisa diturunkan minimal 20 persen saja, maka itu sangat membantu kita, di Situbondo ada 11.000 lebih titik PJU,” ujar Bupati Karna Ruang Intellegence Room Pemkab Situbondo, Selasa (8/6/2021).
Bupati yang akrab disapa bung Karna ini mengatakan, melalui langkah itu, di Tahun 2022 biaya listrik PJU bisa menurun, tetapi, beberapa bulan ke depan, akan dilihat dulu perkembangannya.
“Nanti di survei lapangan dulu sama mereka, itu butuh waktu sekitar 5 bulan. Jadi saya ingin tahun depan sudah bisa kita tekan,” ujarnya
Menanggapi hal itu, Direktur Pemasaran CV Harsari AMT Dedi menjelaskan setelah melakukan penandatanganan Memorandun of Understanding (MoU ), pihaknya akan melakukan survei perencanaan biaya listrik PJU di Kota Santri Situbondo.
“Kita langsung berkoordinasi dengan OPD terkait dan PLN guna memperoleh data awal seperti apa kondisi PJU di Kabupaten Situbondo. Selama proses itu semua biaya kita yang tanggung,” pungkasnya. (Ron/HMS)
