
Meski progresnya menjanjikan, digital ASN masih menghadapi sejumlah hambatan. Infrastruktur internet yang belum merata, literasi digital yang rendah di kalangan ASN senior, dan ancaman keamanan siber menjadi isu utama. Untuk mengatasinya, pemerintah telah merancang beberapa langkah strategis:
Transformasi digital ASN bukan sekadar tren sementara, melainkan fondasi untuk membawa Indonesia menuju birokrasi kelas dunia. Dengan core values BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif), ASN diharapkan tak hanya menguasai teknologi, tetapi juga menanamkan semangat melayani bangsa.
Deputi SDM Aparatur PANRB Alex Denni pernah’ils menegaskan visi ini pada 2021. “Kami ingin ASN menjadi talenta terbaik yang adaptif dan inovatif. Digitalisasi adalah kunci untuk mewujudkan itu,” katanya. Hingga April 2025, langkah menuju visi tersebut semakin nyata dengan dukungan teknologi dan komitmen pemerintah.
Di tengah pesatnya perkembangan teknologi pada 2025, digital ASN menjadi tonggak penting dalam reformasi birokrasi Indonesia. Dengan data terbaru dan tren yang terus berkembang, perjalanan menuju pelayanan publik yang modern tak lagi jauh. Tantangan memang ada, tetapi dengan langkah strategis dan kolaborasi, Indonesia siap melangkah ke masa depan yang lebih digital dan efisien. Bagaimana pendapat Anda tentang transformasi ini? Masa depan ASN ada di tangan kita semua!
Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA
Temukan Berita Terbaru: Google News