Tradisi Unik Malam Lailatul Qadar di Berbagai Daerah Indonesia

Ricky R

March 21, 2025

4
Min Read
Tradisi Lailatul Qadar, Malam Suci Ramadan, Budaya Indonesia, Tradisi Unik, Ibadah Malam, Tren 2025, Kebersamaan Ramadan

Menurut tokoh masyarakat Aceh, tradisi ini bertujuan mempererat silaturahmi sambil memohon ampunan. Di 2025, tren baru muncul dengan tambahan sesi tausiyah online yang disiarkan langsung dari masjid, menjangkau generasi muda yang lebih digital.

Tradisi di Jawa Tengah: Tirakatan dan Sedekah Bumi

Di Jawa Tengah, khususnya di daerah pedesaan, tradisi unik Malam Lailatul Qadar dirayakan dengan tirakatan. Malam ini diisi dengan doa bersama di langgar atau musala, dilanjutkan dengan sedekah bumi berupa makanan seperti ketupat dan opor.

Tradisi ini mencerminkan rasa syukur atas rezeki yang diberikan Allah. Data dari Dinas Kebudayaan Jawa Tengah (2024) menyebut 70% desa masih melestarikan tirakatan. Tren terbaru di 2025 menunjukkan anak muda mulai ikut serta dengan mengabadikan momen ini di media sosial, membuat tradisi semakin dikenal luas.

Baca Juga :  Kasus Pertamax Oplosan: Pertamina Buka Suara

Maccera Tasi , Tradisi Unik Malam Lailatul Qadar di Sulawesi Selatan

Masyarakat Bugis di Sulawesi Selatan punya cara spesial menyambut malam suci ini, yaitu “Maccera Tasi.” Tradisi ini melibatkan ziarah ke makam leluhur sambil membawa air laut sebagai simbol pembersihan diri. Setelah ziarah, mereka menggelar salat malam dan membaca doa bersama keluarga.

Tradisi unik Malam Lailatul Qadar ini dipercaya membawa kedamaian batin. Di 2025, ada tren baru di mana komunitas lokal mengadakan Maccera Tasi secara terbuka, mengundang wisatawan untuk ikut merasakan pengalaman spiritual ini.

Tradisi di Banten: Ngabuburit Qadar

Baca Juga :  Eddie Nalapraya: Kehilangan Tokoh Besar Betawi dan Pencak Silat Dunia

Di Banten, khususnya di kawasan Pandeglang, ada tradisi “Ngabuburit Qadar” yang unik. Jelang malam ganjil Ramadan, masyarakat berkumpul di masjid untuk mendengarkan ceramah tentang keutamaan Lailatul Qadar. Setelahnya, mereka berbagi makanan ringan seperti kolak atau bubur sumsum sebelum salat tarawih.

Bantu Ikuti Saluran : WhatsApp Kami

Dan Bantu Ikuti : Google News Kami

Related Post

 

×