JEMBER, Pelitaonline.co – Kasus Virus COVID-19 di Kabupaten Jember rupanya terus mengalami penurunan. Hal itu dapat dilihat di salah satu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang di tunjuk sebagai RS rujukan.
Seperti di RSUD Kalisat, selama bulan Oktober hingga kini, pelayanan pasien penderita COVID, baik di pelayanan Rawat Inap, Rawat Jalan maupun ICU, tidak ada sama sekali atau Nol.
“Selama bulan Oktober, hingga sekarang, RSUD Kalisat tidak pernah menangani atau merawat pasien COVID 19. Meskipun Jember masuk PPKM Level 3,” ujar, Direktur RSUD Kalisat Nur Cahyohadi saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Kamis (14/10/2021)
Ketidakadaan pasien tersebut, menurut Direktur RSUD Kalisat yang akrab disapa Nur ini, bukan berarti kita kendor dan bersantai. Karena pada bulan Desember kabarnya, akan terjadi gelombang ketiga kasus COVID.
“Mudah-mudahan kabar itu tidak benar dan tidak terjadi. Terkait kewaspadaan, RSUD Kalisat akan terus melengkapi Alat Pelindung Diri (APD) dan Protokol Kesehatan (Prokes) tidak jalankan.” jelasnya.
Selain itu, pihak RSUD Kalisat kata Nur, belum berani menerapkan Aplikasi Peduli Lindungi. Sebab dikhawatirkan masyarakat takut berkunjung di rumah sakit. “Jadi, untuk masyarakat yang belum Vaksin, monggo kita akan layani di ruang vaksinasi,” ucapnya.
Bukan hanya di Rumah Sakit, sambung Nur, pihaknya, juga melakukan jemput bola untuk membantu Vaksinasi di tingkat desa. Supaya kekebalan tubuh masyarakat, secara kelompok dapat terwujud.
“Kita turun ke desa-desa, untuk membantu vaksinasi. Kalau dulu Vaksinasi hanya di rumah sakit, sekarang kita akan jemput bola, agar COVID tidak mudah menular.” Tandasnya. (Awi/Yud)
