NGAWI, Pelitaonline.co – Pedagang Kaki Lima (PKL), pengemudi Ojol dan para pedagang Angkringan di Ngawi yang terdampak PPKM Level 4 terima Bantuan Sosial (Bansos) dari Forkopimda Kabupaten Ngawi.
Penyerahan Bansos tersebut dihadiri, Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, Sekretaris Daerah (Sekda) M Shodiq Triwidiyanto, Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya serta Dandim 0805 Lektol inf Totok Prio Kismanto.
Tak hanya itu, hadir juga Heru Kusnindar Ketua DPRD Ngawi Tri Pujo Handono, kepala Dinas Sosial dan jajaran lainnya, penyerahan bansos ini berlangsung di gedung Eka Kapti Ngawi.
Untuk menghindari kerumunan,
Penyerahan Bansos tersebut dilakukan secara simbolis kepada 15 orang perwakilan dari PKL, Angkringan serta ketua dan pengurus Ojol.
“Selanjutnya bansos itu didistribusikan secara estafet untuk anggota paguyuban masing-masing,” kata Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, Sabtu (7/8/2021).
I Wayan menerangkan, bansos yang disalurkan berupa 3 ribu paket sembako tersebut merupakan bantuan dari Kemensos RI. Dimana masing-masing paket berisikan 10 kg dan uang tunai senilai 200 ribu.
“Bantuan sembako dari Pemprov Jatim ini disalurkan kepada 2 ribu penerima, sementara bantuan uang tunai sebesar 200 ribu kepada Seribu penerima,” ujarnya.
Penyalurannya bantuan sambung I Wayan, nantinya secara bertahap kriterianya yang belum tercover oleh Bansos PKH maupun BST berdasarkan NIK.
Untuk tahap pertama, bansos yang disalurkan sebanyak 870 penerima terdiri dari 110 paket melalui paguyuban Ojol, 545 paket melalui paguyuban PKL dan sisanya 215 paket melalui paguyuban angkringan.
“Ini sebagai bentuk komitmen kami terkait tuntutan PKL dan para pelaku seni di Ngawi yang beberapa hari lalu gelar aksi, kegiatan ini berjalan dengan lancar khidmat dan teyap patuhi Prokes pencegahan COVID-19,” Tutupnya. (Rid/Yud)