JEMBER, Pelitaonline.co – Pemerintah Desa (Pemdes) Sidomukti Kecamatan Mayang berupaya melakukan pemerataan Proyek Padat Karya Tunai Desa (PKTD) di wilayahnya.
Kepala Desa Sidomukti Sunardi mengatakan, pada prinsipnya pengerjaan PKT itu bertujuan, agar masyarakat kecipratan atau merasakan Dana Desa (DD). Artinya pembangunan di ratakan.
“Tapi karena pandemi, lokasinya dibatasi, jadi hanya empat titik antara lain, pembangunan proyek di Rt 2 Rw 2, Rt 1 Rw 8 Dusun ledok, dan di Rt 3 Rw 9 serta di RT 2 RW 10 Dusun Krajan,” ujarnya saat di konfirmasi di pendopo desa, Jumat (26/11/2021).
Kenapa, pembangunan itu dilakukan hanya di empat titik, kata Sunardi, alasannya, karena Dana Desa (DD) kita habis untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT). Sehingga untuk dana pembangunan proyek tidak cukup.
Sedangkan, pengerjaan PKTD itu sendiri lanjut Sunardi memakan anggaran DD sebesar Rp24.277.000 dan untuk pengerjaannya di lakukan atau melibatkan masyarakat penduduk setempat.
“Untuk pekerja laki- laki ada 46 orang, sementara Perempuan 17 orang dan berasal dari 53 Keluarga yang tergolong miskin. Mereka dilibatkan agar tidak menganggur,” terangnya.
Paling tidak sambung Sunardi, dengan adanya padat karya tunai, mereka bisa sedikit produktif, dan mendapatkan penghasilan walau pun kurang Lumintu. (Mam/Yud)
