JEMBER, Pelitaonline.co – Pasca kejadian teror pagi kemaren, usai pertandingan antara PERSID Jember VS PSIL dii Stadion Notohadinegoro, Persatuan Suporter Berni kawal Persatuan Sepak Bola Lumajang. .

Menurut, Wakil Ketua Umum Berni Imam Sugiarto hal itu dilakukan, demi keamanan dari teror yang dilakukan oknum kelompok Suporter yang tidak bertanggungjawab.

“Hal ini kita lakukan, agar mendapat keamanan ketika berada di jember dan ketika akan pulang karena kejadian tadi malam,” ujarnya, Senin (22/11/2021) malam.

Dia mengatakan, tindakan itu dilakukan sebagai contoh Suporter yang profesional. Sebab meskipun ada perbedaan dukungan tim sepak bolanya, tapi harus saling menyayangi.

“Ketika mendukung team kesayangannya mereka bersaing, namun ketika pertandingan selesai, kita semua kembali bersahabat dalam pertemanan,” kaya pria yang akrab disapa Cak Sugik ini.

Cak Sugik juga berpesan agar setiap Suporter  juga bertanggungjawab menjaga kondusifitas di kandangnya, untuk meredam konflik dikalangan pendukung Klub Sepakbola.

“Dalam membela team sepakbola kita juga harus menjaga kondusifitas wilayah dan juga nama baik daerah,” ucapnya.

Apalagi Kabupaten Jember sebagai tuan rumah liga 3 group, Lanjut Cak Sugik, sudah seharusnya Berni menjadi tauladan bagi Suporter lainnya.

“Kita sebagai tuan rumah harus mampu menjadi contoh dan bisa memberi keamanan bagi supporter yang datang ke jember. Walaupun laga di saksikan melalui nonton bareng,” tandasnya

Sekedar informasi, hasil akhir pertandingan Persid Vs PSIL berakhir dengan sekor telak 4-0 , sehingga membuat tim sepakbola jember lolos ke babak 32 besar liga 3. (Awi/Yud)