BerandaBeritaKomitmen Dukung Sehati, Bupati Situbondo Minta Kades Pastikan Perbarui DTKS

Komitmen Dukung Sehati, Bupati Situbondo Minta Kades Pastikan Perbarui DTKS

- Advertisement -spot_img

SITUBONDO, Pelitaonline.co –  Bupati Situbondo, H. Karna Suswandi mengajak kepada seluruh Kepala Desa (Kades) untuk lebih peduli terhadap warga tidak mampu di wilayahnya. Kades diminta bupati, memastikan masyarakat miskin di Kota Santri masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Kemensos RI.

Hal itu juga dilakukan Bupati Situbondo untuk mendukung program Sehat Gratis (Sehati), sebagai salah satu program prioritas rencana kerja Pemerintah Daerah (Pemda).

“Program Sehati sebentar lagi bisa dinikmati oleh masyarakat kurang mampu. Untuk itu saya meminta kepada Kades untuk memperbarui DTKS,” ucapnya, pada Selasa (27/4/2021).

Bupati yang kesehariannya akrab dipanggil Bung Karna ini mengatakan, bahwa untuk pembenahan DTKS secara besar-besaran atau yang bisa diperbaharui akan dilakukan pada bulan Mei mendatang.

“Kita mulai pada bulan depan. Untuk itu saya minta Kades segera menyiapkan petugas lapangannya,” ujarnya.

Selain itu, untuk mempercepat proses pendataan DTKS, Bung Karna juga meminta kepada seluruh pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) untuk bisa membantu Pemerintah Desa (Pemdes) dalam memperbarui DTKS. Sehingga, diperoleh data yang akurat.

“PKH tolong dibantu para Kades untuk mengupdate DKTS. Jadi nanti menghasilkan data yang valid,” tegasnya.

Mantan Kadis PUPR Lumajang ini mengungkapkan, Pemkab Situbondo memakai DTKS sebagai data tunggal untuk pelaksanaan program kerja mulai dari dibanding kesehatan, kesejahteraan masyarakat, pendidikan hingga pembangunan infrastruktur.

“Untuk mewujudkan Situbondo Berjaya (berakhlak, sejahtera, adil dan berdaya), kami hanya percaya satu data yaitu DTKS,” tutupnya.

Untuk diketahui, Ramadhan bersama rakyat hari ke 11 Bupati Situbondo, Karna Suswandi dan Wakil Bupati Nyai Hj Khoirani mengujungi 8 desa yang ada di Kecamatan Suboh dan Besuki. Yakni, Desa Gunung Putri, Mojodungkol, Gunung Malang, Dawuhan, Buduan, Suboh, Ketah dan Demung. (Ron/Hms)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

#TRENDING TOPIC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini