JEMBER, Pelitaonline.co – Film Sekar, adalah bentuk nyata dalam menggali potensi sumber daya alam di wilayah Kabupaten Jember. Seperti Jalur Lintas Selatan (JLS) dan Pantai Papuma yang berada wilayah Pantai Watu Ulo.
Selain itu juga, M. Zamroni, penulis sekaligus Sutradara mengatakan penggarapan Film ini adalah salah satu ikhtiar dalam menggali potensi-potensi seni peran.
“Terlebih yang ada di Kabupaten Jember,” kata M. Zamroni, usai pemutaran Film season satu di Kota Cinema Mall (KCM) Jember. Kamis (16/12/2021).
Zamroni, panggilan akrabnya membeberkan asal usul cerita sekar ini berasal dari pengalaman hidupnya yang di Imajinasi kan dan di kembangkan dengan dramatisasi.
Film ini berdurasi sekitar 40 menitan dan menceritakan tentang hubungan pasangan suami istri yang menikah karena perjodohan orang tua.
Namun, Lanjut Zamroni, ada pihak ketiga yang terlibat di dalamnya yakni pacar Sekar yang bernama Widi sangat di cintanya. Karena kepatuhan pada orang tua Sekar mau di jodohkan.
“Artinya, film ini tidak hanya sekedar membahas soal percintaan dari sudut pandang emosi dan rasa saja, tetapi juga kepatuhan sang anak kepada orang tua,” ujar Zamroni.
Pengambilan tempat syuting film Sekar ini seluruhnya berada di Kabupaten Jember. Seperti di JLS, Pantai Papuma, dan Perumahan di Jalan Kertajaya yang berada di Jember Kota dan melibatkan Crew sebanyak 50 orang.
Sementara Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Jember Dhebora Kresnowati yang ikut menyaksikan penayangan perdana Film Sekar engatakan, bahwa film karya anak Jember ini layak di apresiasi.
“Tidak hanya ceritanya yang menarik, tapi disisi lain pengambilan lokasi syuting di Jember juga memberikan dampak positif di dunia pariwisata.”
Di mana lesunya pariwisata di Jember akibat pandemi, kata Kepala Dinas yang akrab di sapa Debora ini, bisa tersampaikan lewat film ini, banyak spot wisata yang begitu bagus dalam film ini, dan semuanya ada di Jember.
“Ini bagus, bisa membantu pemulihan dunia wisata yang lesu akibat pandemi, kita semua tahu, bagaimana panorama Jember yang ada dalam background film tersebut, tentu akan membantu pulihnya kepariwisataan di Jember, semoga banyak sineas-sineas muda yang terus berkarya,” pungkas Dhebora.
Sementara itu, Laela Wulandari, Pemain tokoh Sekar mengaku Eksaited sekali mendapat bagian peran Sekar dan merasa terkesan sekali, karena dalam memainkan film ini tempat syutingnya yang berlokasi di destinasi wisata.
“Seperti Pantai Papuma, Watu Ulo, JLS. Rasanya Jember sangat keren. Apalagi saat menunggu sunrise. Karena kita ke JLS sebelum subuh untuk mencari Sunrisenya, wow gila keren, apalagi di Papuma ombaknya gede tapi kalau soal pemandangan keren banget sih,” tandasnya. (Mam/Yud)
