
Berita Terkini – Pada 14 April 2025, PT Fore Kopi Indonesia Tbk (FORE) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui penawaran umum perdana (Initial Public Offering/IPO). Saham FORE langsung mencuri perhatian investor dengan melonjak 34,04% hingga menyentuh batas Auto Reject Atas (ARA) pada level Rp252 per saham dari harga awal Rp188. Fenomena “Saham FORE ARA” ini menjadi sorotan utama di pasar modal Indonesia, mencerminkan antusiasme tinggi investor terhadap emiten kopi kekinian ini.
Fore Coffee, berdiri sejak 2018, dikenal sebagai salah satu pelopor kedai kopi modern di Indonesia. Dengan visi menyediakan kopi premium yang terjangkau, FORE berhasil menarik perhatian konsumen urban melalui inovasi produk dan kolaborasi digital, seperti dengan GoFood.
Keputusan untuk melantai di BEI menandai langkah strategis perusahaan dalam memperluas jangkauan bisnisnya. IPO FORE menjadi emiten ke-12 di BEI pada 2025, dengan melepas 1,88 miliar saham atau 21,08% dari modal disetor, mengumpulkan dana hingga Rp353,44 miliar.
Debut saham FORE langsung mencatatkan sejarah. Hanya dalam hitungan menit setelah perdagangan dibuka, saham ini menyentuh ARA, menunjukkan minat beli yang luar biasa. Menurut data BEI, volume perdagangan mencapai 22,48 juta saham pada hari pertama, didorong oleh sentimen spekulatif dan kepercayaan investor terhadap potensi pertumbuhan FORE.
Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA
Temukan Berita Terbaru: Google News