
PELITAONLINE.CO – Pembelian tiket kereta api kini semakin mudah, dan masyarakat dapat menikmati beragam akses serta penawaran menarik. Salah satunya adalah diskon tarif khusus yang ditawarkan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) bagi civitas akademika dan alumni dari beberapa perguruan tinggi.
Mengutip pernyataan VP Public Relations KAI, Joni Martinus, program ini diadakan sebagai upaya KAI untuk meningkatkan pelayanan dan mempermudah akses perjalanan bagi masyarakat yang memilih moda transportasi kereta api. Melalui program ini, para dosen, tenaga pendidik, serta alumni dari 15 universitas yang bekerja sama dengan KAI berkesempatan mendapatkan potongan harga sebesar 10 persen. Program tarif reduksi ini diharapkan mampu memberikan manfaat lebih bagi para akademisi dan alumni yang ingin melakukan perjalanan dengan kereta api, sekaligus memperkuat sinergi KAI dengan dunia pendidikan di Indonesia.
Berikut adalah 15 perguruan tinggi terbaru yang bisa mendapatkan diskon tiket reduksi bagi dosen, tenaga pendidik, dan alumni:
Berikut adalah syarat dan ketentuan untuk mendapatkan tarif reduksi diskon tiket 10 persen bagi civitas maupun alumni perguruan tinggi di atas:
Untuk memperoleh potongan harga ini, civitas dan alumni perlu melakukan registrasi awal di layanan customer service (CS) dengan membawa sejumlah dokumen yang diperlukan. Dari informasi yang dirilis oleh KAI, dosen dan tenaga pengajar harus menunjukkan kartu identitas profesi, sedangkan alumni diminta untuk membawa kartu anggota alumni atau ijazah, serta KTP untuk pencatatan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Setelah registrasi di customer service, mereka bisa mengunduh aplikasi Access by KAI dan mendaftarkan akun menggunakan NIK yang telah terdaftar. Jika registrasi berhasil, diskon tarif akan otomatis tersedia di aplikasi tersebut, memudahkan proses pemesanan tiket dengan tarif khusus. Saat boarding dan pemeriksaan di atas kereta, pengguna wajib menunjukkan identitas asli untuk verifikasi hak atas diskon tersebut.(nim/red)
Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA
Temukan Berita Terbaru: Google News