
BONDOWOSO, Pelitaonline.co – Meski Kabupaten Bondowoso sudah resmi berstatus PPKM level 2. Namun jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Kota terus masih melakukan pembinaan prokes (Protokol Kesehatan) pada masyarakat, berupa razia yustisia pakai masker di sejumlah titik jalan raya perkotaan.
Hal ini terlihat ketika, puluhan petugas gabungan Polsek dan Koramil Kota Bondowoso melakukan razia pada pengendara bermotor yang tidak memakai masker. Sejumlah pengendara motor diminta turun oleh petugas bila tidak memakai masker.
Mereka diberi pembinaan saati itu juga.
Pembinaan tersebut berupa sangsi fisik “jongkok-berdiri’ sampai puluhan kali di pinggir jalan raya dibawah terik matahari yang cukup panas dan disaksikan oleh orang-orang sekitar.
Sambil lalu, mereka yang kena razia ini pun kemudian diberi nasehat-nasehat tentang pentingnya memakai masker. Usai diberi pembinaan, kemudian mereka pun diberi hadiah masker untuk dipakai.
“Kalau kalian tidak memakai masker, lalu pulang membawa penyakit dan ditularkan pada keluarganya. Apa kalian tidak sadar, itu? Untuk itu, kalian disangsi fisik saja, tidak dicabut KTP-nya. Karena ini diatur oleh Instruksi Presiden nomer 6 tahun 2020. Sanggup kalian? Untuk itu, kalian di sangsi jongkok berdiri. Ikuti hitungan saya!,” seru salah seorang petugas yang tengah memberikan pembinaan pada pelanggar.
Sementara itu penanggung jawab kegiatan operasi Yustisia Kapolsek AKP Heru Wahyudi, SH, mengatakan bahwa kegiatan semacam itu sudah sering dilaksanakan sejak awal adanya pandemi Covid 19 di Kabupaten Bondowoso, bahkan di kelurahan sudah ada jadwalnya.
“Ini sudah rutin. Masing-masing kelurahan sudah kami jadwal. Hari ini untuk sasarannya, di kelurahan Badean,” ujar Heru.
Adapun tujuan diadakannya operasi Yustisia wajib bermasker ini, ungkap Heru, supaya masyarakat mematuhi protokol kesehatan (Prokes). “Sebab, bila masyarakat disiplin memakai masker, insyaallah akan terhindar dari ancaman varian covid B-1617 delta,” ungkapnya.
Heru juga mamaparkan bahwa usai para pelanggar diberi sangsi fisik, pihak kepolisian juga memberikan hadiah masker gratis. “Kami pihak kepolisian sudah menyiapkan ribuan masker dengan gratis, untuk masyarakat kecamatan Kota,” bebernya.
Selain itu, ia menghimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat kecamatan kota dan masyarakat Bondowoso pada umumnya, supaya selalu mematuhi protokol kesehatan.
Diharapkan, setiap keluar kemana saja, harus tetap memakai masker. Bukan karena takut pada petugas gabungan, tetapi takut pada bahaya penyebaran virus corona.
“Jangan takut pada aparat gabungan. Jangan! Tapi takutlah sama virus corona ini. Karena sudah banyak korban jiwa berjatuhan. Jangan sampai jadi korban berikutnya. Tidak ada cara lain, selain patuh pada prokes. Harus pakai masker, harus rajin cuci tangan, harus jaga jarak, hindari kerumunan,” himbau dia. (Ful/Yud)
Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA
Temukan Berita Terbaru: Google News