Tiga KA Ekonomi PSO jadi Favorit Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 9 Jember Catat Capaian Positif

JEMBER – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember mencatat hasil positif selama masa Angkutan Lebaran (Angleb) 2025. Tiga kereta api bersubsidi (Public Service Obligation/PSO) menjadi favorit masyarakat untuk perjalanan mudik maupun balik, yakni KA Probowangi, KA Sritanjung, dan KA Tawangalun.

Manager Hukum dan Humas Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, menyampaikan bahwa selama masa Angkutan Lebaran 2025:

• KA Probowangi melayani 23.579 penumpang, dengan rata-rata harian 1.072 penumpang dan tingkat okupansi mencapai 169%.
• KA Sritanjung mencatat 19.799 penumpang, rata-rata harian 900 penumpang, dengan okupansi 201%.
• KA Tawangalun melayani 16.071 penumpang, dengan rata-rata harian 731 penumpang dan okupansi 140%.

Cahyo menegaskan bahwa layanan kereta api bersubsidi merupakan bagian penting dari komitmen KAI dalam menyediakan transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.

“Sebagai bentuk pelayanan publik yang sejalan dengan Astacita, KAI bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan terus menghadirkan kereta api PSO jarak jauh dengan tarif terjangkau di berbagai rute,” ujar Cahyo.

Layanan KA ekonomi bersubsidi dinilai mampu membuka akses mobilitas yang lebih luas, khususnya bagi pelajar, pekerja, dan pelaku UMKM.

“Tarif yang terjangkau memungkinkan masyarakat mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan lain, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah yang dilalui kereta. Melalui KA PSO, KAI tidak hanya menyediakan layanan transportasi yang terjangkau, tetapi juga turut mendukung ekonomi kerakyatan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” tambahnya.

KAI Daop 9 Jember berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memperluas manfaat transportasi kereta api bagi masyarakat, sejalan dengan visi pemerintah dalam membangun sistem transportasi nasional yang inklusif dan berkelanjutan. (amb/red)