
ENSIKLOPEDIA – Idul Fitri 1446 H/2025 M, hari kemenangan yang dinanti setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadan. Momentum ini bukan hanya sekadar perayaan, melainkan juga refleksi diri dan kesempatan untuk mempererat tali silaturahmi.
Di bawah langit Syawal yang cerah, mari kita sampaikan ucapan syukur dan permohonan maaf kepada sesama. Berikut ini kami hadirkan 50 ucapan balasan Selamat Idul Fitri yang dapat Anda gunakan untuk merespon ucapan dari sanak saudara, teman, dan rekan kerja.
Ucapan-ucapan ini dirangkai dengan nuansa Islami, dipadukan dengan kata-kata puitis, dan dilengkapi dengan kutipan ayat atau hadis yang relevan, sehingga dapat menjadi ungkapan syukur dan permohonan maaf yang penuh makna.
50 Daftar Ucapan Balasan Selamat Idul Fitri 2025/1446H:
Cahaya Fitrah di Hati: “Taqabbalallahu minna wa minkum, wa ja’alana wa iyyakum minal ‘aidin wal faizin (Semoga Allah menerima amal kami dan kalian, serta menjadikan kita termasuk orang yang kembali suci dan menang). Di tahun 1446H ini, mari kita jadikan Idulfitri sebagai cermin untuk menyucikan jiwa, merajut silaturahmi, dan menebar kasih seperti hujan yang menyuburkan bumi. Selamat merayakan kemenangan hati yang telah melewati ujian Ramadan. Mohon maaf lahir dan batin.”
Lembaran Baru Kehidupan: “Kullu ‘am wa antum bi khair (Semoga setiap tahun kalian senantiasa dalam kebaikan). Di bawah langit Syawal yang cerah, ijinkan kami mengikhlaskan segala salah, mengubah luka menjadi ikhtiar, dan menjadikan maaf sebagai benih persaudaraan. Semoga 2025 menjadi tahun penuh berkah dan ketakwaan. Selamat Hari Raya Idulfitri!”
Samudera Maaf Ilahi: “Ja’alanallahu wa iyyakum minal ‘aidin wal faizin (Semoga Allah menjadikan kami dan kalian termasuk orang yang kembali suci). Layaknya laut yang menelan semua kotoran, mari kita telan ego, luaskan dada, dan sambut Idulfitri dengan hati yang lapang. Mohon maaf jika kata pernah menggores, atau sikap menyakiti tanpa sengaja. Selamat Lebaran 1446H!”
Taman Ukhuwah Abadi: “As’alullaha an yuwaffiqana li husnil khitam (Aku memohon kepada Allah agar memberi kita akhir yang baik). Di taman Syawal yang berbunga, mari kita rawat persaudaraan dengan air maaf dan pupuk keikhlasan. Semoga Idulfitri 2025 menjadi awal kebahagiaan yang abadi. Taqabbalallahu minna wa minkum!”
Pelangi Setelah Hujan Ramadan: “Allahumma ahlilhu ‘alaina bil amni wal iman (Ya Allah, sambutlah bulan ini dengan keamanan dan keimanan). Setelah 30 hari berpuasa, kini tiba saatnya kita bersyukur atas cahaya fitrah. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga silaturahmi kita seperti pelangi yang warnanya tak pernah pudar oleh waktu.”
Mutiara di Dasar Hati: “Labbailka Ya Syahru Ramadhan (Aku penuhi panggilan-Mu, Wahai Bulan Ramadan). Di tahun 1446H, mari kita genggam erat hikmah Ramadan dan bawa ke dalam kehidupan sehari-hari. Selamat Idulfitri! Mohon maaf jika ada kata yang terlontar tanpa kendali, atau sikap yang menyempitkan ruang hati.”
Cahaya Lailatul Qadar: “Rabbana taqabbal minna innaka antas sami’ul ‘alim (Ya Tuhan kami, terimalah amal kami, sungguh Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui). Semoga malam kemuliaan yang kita raih menjadi lentera di jalan gelap. Selamat Lebaran 2025! Mohon maaf atas segala khilaf yang tak terhitung.”
Pintu Ampunan Terbuka Lebar: “Ghofarallahu lana wa lakum (Semoga Allah mengampuni kami dan kalian). Di hari kemenangan ini, mari kita leburkan dosa dalam lautan maaf-Nya. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga Idulfitri membawa kita pada ketenangan jiwa dan kebahagiaan yang hakiki.”
Dari Hati ke Hati: “‘Iedukum mubarak wa ‘alaikum barakatullah (Hari Rayamu penuh berkah, dan semoga rahmat Allah menyertaimu). Tidak ada permata yang lebih indah daripada maaf yang tulus. Selamat Idulfitri 1446H! Semoga persaudaraan kita kekal hingga Jannah. Mohon maaf atas segala salah, baik yang disengaja maupun tidak.”
Jejak Langkah Menuju Surga: “Allahumma ajirna minan naar (Ya Allah, selamatkan kami dari neraka). Di tahun 2025 ini, mari jadikan Idulfitri sebagai pijakan untuk lebih dekat pada-Nya. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga silaturahmi kita menjadi jembatan menuju ridha Ilahi.”
Harmoni Cinta Ilahi: “Tabaarakallahu lana wa lakum (Semoga Allah memberkahi kami dan kalian). Seperti alunan ayat suci yang merdu, semoga hubungan kita selalu harmonis dalam naungan kasih-Nya. Selamat Lebaran! Mohon maaf atas segala kekurangan yang mungkin mengganggu keindahan ukhuwah ini.”
Embun Kesucian di Pagi Syawal: “Nawaalallahu min ‘afwihi wa karimihi (Semoga Allah melimpahkan ampunan dan kemurahan-Nya kepada kita). Di pagi Idulfitri, mari kita bersihkan hati dari debu prasangka. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga tahun 1446H menjadi saksi kebangkitan iman kita.”
Bunga-Bunga Taubat: “Astaghfirullahal ‘adzim li wa lakum (Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung untukku dan kalian). Setiap kesalahan adalah bunga yang layu, tetapi taubat adalah hujan yang menghidupkannya kembali. Selamat Idulfitri 2025! Mohon maaf atas segala kekhilafan.”
Cahaya di Ujung Ramadan: “Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anna (Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maka maafkanlah kami). Di akhir perjalanan suci ini, mari kita sambut Syawal dengan senyum tulus. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat Hari Raya!”
Samudera Kasih Ilahi: “Rahimakallah (Semoga Allah merahmatimu). Seperti samudera yang tak pernah menolak sungai, mari kita terima maaf dengan dada lapang. Selamat Idulfitri 1446H! Semoga kebahagiaan menyertai langkah kita menuju surga-Nya.”
Mawar di Taman Ukhuwah: “Barakallahu fiikum (Semoga Allah memberkahi kalian). Di hari yang mulia ini, ijinkan kami menaburkan bunga maaf di taman persaudaraan kita. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga Idulfitri 2025 menjadi awal kebahagiaan yang abadi.”
Lentera Hati yang Bersih: “Allahumma thahhir qulubana minan nifaq (Ya Allah, bersihkan hati kami dari kemunafikan). Setelah Ramadan, mari jaga hati tetap bersinar. Selamat Lebaran! Mohon maaf atas segala kata yang tak seharusnya terucap.”
Jalan Menuju Maghfirah: “Rabbighfir warham wa anta khairur rahimin (Wahai Tuhan, ampunilah dan rahmatilah, Engkau sebaik-baik pemberi rahmat). Di tahun 1446H, semoga amal kita diterima dan dosa diampuni. Selamat Idulfitri! Mohon maaf lahir dan batin.”
Pelukan Langit dan Bumi: “Allahumma salli ‘ala Muhammad (Ya Allah, limpahkan rahmat kepada Nabi Muhammad). Di hari Fitri ini, semoga kasih sayang-Nya menyatukan kita seperti langit memeluk bumi. Mohon maaf atas segala salah. Selamat merayakan kemenangan!”
Tautan Hati yang Abadi: “Wa lakum ‘iedun sa’id (Dan untukmu, Hari Raya yang bahagia). Mari jadikan Idulfitri sebagai pengikat hati yang tak terputus. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga 2025 menjadi tahun penuh keberkahan dan ketakwaan.”
Embun Pagi Penuh Berkah: “A’azzakallahu bil Qur’an (Semoga Allah memuliakanmu dengan Al-Qur’an). Di pagi Syawal, mari kita baca Al-Qur’an dengan hati yang lebih suci. Selamat Lebaran! Mohon maaf atas segala kekurangan dalam menjaga lisan dan sikap.”
Perjalanan Menuju Ridha-Nya: “Allahumma inna nas’aluka ridhaka wal jannah (Ya Allah, kami memohon ridha-Mu dan surga). Setelah Ramadan, perjalanan belum usai. Mari terus melangkah dengan iman. Selamat Idulfitri 1446H! Mohon maaf lahir dan batin.”
Cahaya yang Tak Pernah Padam: “Nuurun ‘ala nur (Cahaya di atas cahaya). Semoga kebaikan Ramadan terus menyala di hati kita. Selamat Hari Raya! Mohon maaf atas segala kesalahan yang mungkin menggelapkan hubungan kita.”
Mahkota Kesabaran: “Ash-shabru miftahul faraj (Kesabaran adalah kunci kelapangan). Di Idulfitri ini, mari syukuri setiap ujian Ramadan. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga 2025 menjadi tahun penuh ketenangan.”
Taman Surga di Bumi: “Jannatun tajri min tahtihal anhar (Surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai). Mari ciptakan surga kecil dengan saling memaafkan. Selamat Lebaran! Mohon maaf atas segala khilaf yang mengotori persaudaraan.”
Sungai Ampunan Ilahi: “Wa maa tawfiqi illa billah (Dan tidak ada keberhasilan kecuali dengan pertolongan Allah). Di hari Fitri ini, mari bersihkan hati di sungai maaf-Nya. Selamat Idulfitri 1446H! Mohon maaf lahir dan batin.”
Cahaya di Kegelapan: “Allahumma aj’alna minash shabirin (Ya Allah, jadikan kami termasuk orang yang sabar). Setelah malam-malam panjang beribadah, kini tiba fajar kemenangan. Selamat Lebaran! Mohon maaf atas segala kekurangan.”
Bait-Bait Doa untuk Sesama: “Allahumma barik lana fi ahli wa malina (Ya Allah, berkahilah keluarga dan harta kami). Di hari bahagia ini, mari panjatkan doa untuk kebaikan bersama. Selamat Idulfitri 2025! Mohon maaf lahir dan batin.”
Malaikat yang Berbisik: “Rabbana atina fid dunya hasanah (Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia). Semoga bisikan kebaikan Ramadan tetap hidup di hati kita. Selamat Lebaran! Mohon maaf atas segala salah yang tak terucap.”
Jejak Kaki Menuju Masjid: “Wa man yattaqillaha yaj’al lahu makhraja (Barangsiapa bertakwa kepada Allah, Dia akan memberinya jalan keluar). Di Idulfitri ini, mari jadikan takwa sebagai kompas hidup. Selamat Hari Raya! Mohon maaf lahir dan batin.”
Ombak Kasih Sayang: “Arhamar rahimin (Yang Maha Penyayang di antara yang penyayang). Seperti ombak yang tak pernah berhenti menyapu pantai, semoga kasih sayang-Nya terus mengalir untuk kita. Selamat Idulfitri 1446H!”
Kupu-Kupu di Taman Iman: “Allahumma inni as’aluka ridhaka wal jannah (Ya Allah, aku memohon ridha-Mu dan surga). Setelah kepompong Ramadan, mari terbang sebagai kupu-kupu yang indah. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat Lebaran!”
Peta Menuju Jannah: “Ihdinas shiratal mustaqim (Tunjukilah kami jalan yang lurus). Di tahun 2025 ini, semoga Al-Qur’an menjadi peta hidup kita. Selamat Idulfitri! Mohon maaf atas segala kesalahan.”
Pelangi Setelah Badai: “Hasbunallahu wa ni’mal wakil (Cukuplah Allah sebagai penolong kami). Setelah badai ujian Ramadan, kini tiba pelangi kemenangan. Selamat Hari Raya! Mohon maaf lahir dan batin.”
Taman Bunga Taqwa: “Wa taqawllah wa yu’allimukumullahu (Dan bertakwalah kepada Allah, Allah akan mengajarmu). Mari rawat taman taqwa dengan pupuk keikhlasan. Selamat Idulfitri 1446H! Mohon maaf atas segala kekurangan.”
Mata Air Kehidupan: “Allahumma asqina min yadika syaraban la nazma’u ba’dahu abada (Ya Allah, berilah kami minuman dari tangan-Mu yang tak akan membuat kami haus selamanya). Di hari Fitri ini, semoga hati kita selalu segar dengan iman. Selamat Lebaran!”
Mercusuar di Tengah Gelombang: “Allahumma aj’alna min al-muhsinin (Ya Allah, jadikan kami termasuk orang-orang yang berbuat baik). Mari jadikan Idulfitri sebagai mercusuar untuk terus berbuat kebaikan. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat Hari Raya 2025!”
Pena Emas Kehidupan: “Iqra’ bismi rabbikalladzi khalaq (Bacalah dengan nama Tuhanmu yang menciptakan). Di tahun 1446H, mari tulis kisah hidup dengan tinta keimanan. Selamat Idulfitri! Mohon maaf atas segala kesalahan.”
Perahu Menuju Pantai Damai: “Allahumma sallimna fid dunya wal akhirati (Ya Allah, selamatkan kami di dunia dan akhirat). Di hari kemenangan ini, mari berlayar menuju ketenangan jiwa. Selamat Lebaran! Mohon maaf lahir dan batin.”
Mahkota dari Langit: “Ta’ala jalalu rabbina (Maha Tinggi kemuliaan Tuhan kita). Semoga Idulfitri menjadi mahkota bagi perjuangan kita di Ramadan. Mohon maaf atas segala khilaf. Selamat merayakan 1446H!”
Tirai Malam yang Terangkat: “Allahumma inni as’aluka khairaha wa a’udzu bika min syarriha (Ya Allah, aku memohon kebaikan malam ini dan berlindung dari keburukannya). Setelah malam-malam penuh berkah, kini tiba fajar kemenangan. Selamat Idulfitri 2025!”
Rumah Kedua di Surga: “Allahumma inna nas’aluka ridhaka wal jannah (Ya Allah, kami memohon ridha-Mu dan surga). Mari jadikan silaturahmi sebagai pondasi rumah kita di akhirat. Selamat Lebaran! Mohon maaf lahir dan batin.”
Pelangi Ukhuwah: “Wa ta’awanu ‘alal birri wat taqwa (Dan tolong-menolonglah dalam kebaikan dan takwa). Di hari Fitri ini, mari jalin persaudaraan seperti pelangi yang indah. Selamat Idulfitri 1446H! Mohon maaf lahir dan batin.”
Bulan Purnama Syawal: “Alhamdulillah ‘alaa kulli hal (Segala puji bagi Allah dalam segala keadaan). Semoga cahaya Idul Fitri menerangi hidup kita seperti bulan purnama di malam Syawal. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446H!”
Kasih Sayang yang Menerangi: “Allahummaghfirlana wa lil mu’minin wal mu’minat (Ya Allah, ampunilah kami dan orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan). Semoga kasih sayang Allah SWT selalu menerangi langkah kita di tahun baru ini. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin.”
Kebaikan yang Bersemi: “Innamal a’malu binniyat (Sesungguhnya amal itu tergantung niatnya). Semoga Idul Fitri ini menjadi awal dari kebaikan yang bersemi di hati kita. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446H!”
Keberkahan yang Melimpah: “Allahumma inni as’aluka min khair ma sa’altahu anbiya’uka (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan yang telah diminta oleh para nabi-Mu). Semoga keberkahan melimpah ruah di hari kemenangan ini. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin.”
Ketenangan Jiwa yang Hakiki: “Allahumma inni as’aluka husnul khotimah (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan di akhir hidupku). Semoga Idul Fitri membawa ketenangan jiwa yang hakiki. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025!”
Langkah Menuju Kesempurnaan: “Allahumma inni as’aluka al-‘afiyah fid-dunya wal-akhirati (Ya Allah, aku memohon kesehatan di dunia dan akhirat). Semoga Idul Fitri menjadi langkah kita menuju kesempurnaan iman. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat Lebaran!”
Harapan di Tahun Baru: “Allahumma inni as’aluka min khair ma sa’altahu anbiya’uka (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan yang telah diminta oleh para nabi-Mu). Semoga tahun baru ini dipenuhi dengan keberkahan dan kebaikan. Selamat Idul Fitri 1446H, mohon maaf lahir dan batin.”
Semoga 50 ucapan balasan Selamat Idul Fitri di atas dapat memberikan inspirasi dan membantu Anda dalam menyampaikan ungkapan syukur dan permohonan maaf kepada orang-orang terkasih. Idul Fitri adalah momen yang tepat untuk memperbarui niat dan tekad untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Mari kita manfaatkan momentum ini untuk saling memaafkan, mempererat tali silaturahmi, dan menyebarkan kebaikan di sekitar kita. Selamat merayakan Idul Fitri 1446 H/2025 M! Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan menjadikan kita pribadi yang lebih baik di masa mendatang. Minal ‘Aidin wal-Faizin!. (*/red)
Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA
Temukan Berita Terbaru: Google News