JEMBER, Pelitaonline.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember, berupaya memaksimalkan hasil laut yang berasal dari pantai selatan. Salah satunya, dengan membangun pelabuhan di pantai Watu Ulo yang berada di kecamatan Ambulu,
Langkah tersebut diambil, supaya lebih produktif dan bisa meningkatkan pendapatan Asli Daerah (PAD). Namun, dilokasi itu sebagian tanah pesisir pantai Watu Ulo, milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL).
“Kita akan berkolaborasi dengan TNI AL, kalau masalah lokasi itu sudah deal, insyaallah kita awali Tahun 2024,” ujar Plt Kepala Dinas Perikanan Jember Sugiarto di ruang Kerjanya, Rabu (24/11/2021)
Program tersebut sifatnya jangka panjang yang tujuannya guna meningkatkan perputaran ekonomi bagi masyarakat khususnya pesisir pantai Watu Ulo. “Jika Watu Ulo ini sudah terfasilitasi dengan Pelabuhan, maka secara otomatis perputaran ekonomi akan meningkat,” kata Sugiarto
Sugiarto menjelaskan, program itu diperuntukan bagi para nelayan. Sehingga hasil tangkapan ikan, nantinya bisa dijual langsung di Pelabuhan Watu Ulo. “Jadi nelayan di sana tidak harus menjual ikannya ke Puger, tapi bisa berlabuh di Watu Ulo dan menjualnya di situ,” katanya
Sugiarto yakin, jika Pelabuhan di pantai Watu Ulo nantinya berhasil bangun, pasti akan memunculkan dampak ekonomi yang sangat banyak dan perputaran uang. Misalnya, akan memunculkan pedagang dan pembeli. “Warung-warung juga akan makin banyak.” Tandasnya. (Awi/Yud)