BOLA – Cristiano Ronaldo secara resmi mengakhiri petualangannya bersama Al Nassr setelah mengunggah pesan emosional di media sosial yang menyatakan “bab ini sudah selesai” pasca kekalahan 3-2 dari Al Fateh di laga terakhir musim ini. Megabintang berusia 40 tahun tersebut mencetak gol ke-99 dalam 105 penampilannya untuk klub Arab Saudi, namun gagal membawa timnya meraih posisi yang memungkinkan lolos ke Liga Champions Asia musim depan.
Pesan Perpisahan yang Menggetarkan Hati Momen perpisahan Ronaldo dengan Al Nassr terjadi tepat setelah peluit panjang pertandingan melawan Al Fateh pada Senin malam waktu setempat. Dalam unggahan di akun X (Twitter) pribadinya, CR7 menulis kalimat yang penuh makna: “Bab ini telah berakhir. Cerita [secara keseluruhan]? Masih terus ditulis. Terima kasih untuk semuanya”. Pesan tersebut disertai foto dirinya mengenakan jersey Al Nassr, seolah menjadi simbol penutupan satu era dalam kariernya yang gemilang.
Kontrak Ronaldo memang akan berakhir pada 30 Juni 2025, dan hingga kini belum ada kepastian mengenai perpanjangan masa baktinya di Riyadh. Keputusan ini tampaknya sudah bulat, mengingat negosiasi antara kedua belah pihak dilaporkan berjalan alot selama beberapa bulan terakhir. Sang pemain bahkan sempat absen dalam dua pertandingan terakhir sebelum laga penutup, yang semakin memperkuat spekulasi kepergiannya.
Performa Luar Biasa Namun Trofi Masih Minim
Selama dua setengah musim membela Al Nassr, Ronaldo menunjukkan performa yang luar biasa meski sudah memasuki usia senja kariernya. Dalam musim 2024/2025 ini, ia berhasil mencetak 25 gol di Liga Arab Saudi dan menjadi top skor kompetisi tersebut. Secara keseluruhan, pemain asal Portugal ini telah mengemas 99 gol dalam 105 pertandingan di semua kompetisi.
Sayangnya, pencapaian individu yang gemilang tidak dibarengi dengan kesuksesan kolektif tim. Al Nassr hanya mampu finis di posisi ketiga Liga Arab Saudi dengan 70 poin, tertinggal 13 poin dari juara Al-Ittihad. Tim asuhan Stefano Pioli ini juga gagal melaju ke final Liga Champions Asia setelah tersingkir dari Kawasaki Frontale di semifinal. Satu-satunya trofi yang berhasil dipersembahkan Ronaldo adalah Piala Champions Arab pada tahun 2023.
Spekulasi Masa Depan dan Piala Dunia Antarklub Kepergian Ronaldo dari Al Nassr membuka berbagai spekulasi mengenai destinasi selanjutnya dalam kariernya. Presiden FIFA Gianni Infantino sempat memberikan sinyal menarik terkait kemungkinan keterlibatan CR7 di Piala Dunia Antarklub 2025 yang akan digelar di Amerika Serikat mulai 14 Juni mendatang. “Ada diskusi dengan beberapa klub, jadi jika ada klub yang tertarik merekrut Ronaldo untuk Piala Dunia Antarklub… siapa tahu, siapa tahu,” ujar Infantino dalam wawancara dengan YouTuber IShowSpeed.
Jendela transfer khusus yang berlangsung dari 1-10 Juni 2025 memberikan peluang bagi 32 klub peserta turnamen untuk merekrut pemain baru. Beberapa klub Brasil seperti Palmeiras, Flamengo, Fluminense, dan Botafogo dilaporkan telah mengajukan tawaran menarik kepada Ronaldo. Selain itu, nama-nama klub Eropa seperti Real Madrid, Manchester City, Chelsea, dan PSG juga mulai dikaitkan sebagai destinasi potensial sang megabintang.
Ambisi Piala Dunia 2026 Masih Menyala
Meski meninggalkan Al Nassr, Ronaldo dengan tegas menyatakan bahwa ia belum berencana untuk pensiun dari dunia sepakbola. Ambisi terbesarnya saat ini adalah tampil di Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Jika mimpi tersebut terwujud, Ronaldo akan mencetak sejarah sebagai pemain pertama yang tampil di enam edisi Piala Dunia.
Untuk mewujudkan ambisi tersebut, Ronaldo kini dilaporkan telah kembali ke Portugal untuk bergabung dengan timnas dalam persiapan menghadapi Jerman di semifinal UEFA Nations League pada 5 Juni mendatang. Keputusan ini menunjukkan bahwa sang pemain masih berkomitmen penuh terhadap karier internasionalnya bersama Seleccao das Quinas.
Warisan dan Dampak di Arab Saudi Kepergian Ronaldo tentu meninggalkan dampak besar bagi perkembangan sepakbola Arab Saudi. Kedatangannya pada Januari 2023 dengan kontrak senilai sekitar 200 juta dolar AS per tahun telah meningkatkan popularitas Liga Arab Saudi secara global. Musim 2023-24 bahkan mencatat rekor kehadiran penonton dengan hampir 2,5 juta fans yang menyaksikan pertandingan sepanjang musim.
Meski gagal membawa Al Nassr meraih trofi bergengsi, kontribusi Ronaldo dalam mengangkat citra sepakbola Asia Barat tidak bisa diabaikan. Kehadirannya juga membuka jalan bagi pemain-pemain besar lainnya untuk bergabung dengan klub-klub Arab Saudi, menciptakan fenomena “Saudi invasion” dalam dunia sepakbola internasional.
Berakhirnya era Ronaldo di Al Nassr menandai penutupan satu babak penting dalam karier sang legenda. Meski tidak berhasil meraih trofi yang diimpikan bersama klub Riyadh, pencapaian individu dan dampaknya terhadap perkembangan sepakbola regional tetap patut diapresiasi. Dengan ambisi yang masih menyala untuk tampil di Piala Dunia 2026, dunia sepakbola dapat berharap untuk menyaksikan lebih banyak momen magis dari salah satu pemain terbaik sepanjang masa ini. Ke mana pun langkah selanjutnya, cerita Cristiano Ronaldo memang masih jauh dari kata selesai.(UA/Red)
