SITUBONDO, Pelitaonline.co –
Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Situbondo, ajak puluhan relawan Jihad Melawan Covid-19 (JMC) di Kecamatan Mlandingan untuk bekerja ekstra sukseskan vaksinasi Covid-19.
Mengingat, cakupan vaksinasi Covid-19 di Situbondo terbilang cukup rendah hanya sekitar 16 persen. Sehingga Kota Santri berada diperingkat 34 dari 38 kabupaten/kota yang ada di Provinsi Jawa Timur.
“Capaian, serapan vaksinasi Situbondo masih cukup rendah. Di Kabupaten dan kota lainnya sudah ada diangka 40 persen,” ujar Ketua TP-PKK Situbondo Juma’ati Karna Suswandi, Selasa (21/9/2021).
Jika dalam 2 minggu ke depan cakupan vaksinasi Covid-19 di kota Santri tidak sampai 50 persen lanjut Juma’ati, maka Kabupaten Situbondo bisa masuk PPKM Darurat level 2 hingga 3. “Itu pesan Ibu Gubernur Jawa Timur,” tegas dia.
Oleh karena itu, Istri dari Bupati Situbondo ini meminta seluruh relawan JMC harus bisa mengajak sekitar 100.000 masyarakat Situbondo untuk mengikuti vaksinasi Covid-19.
“Sampaikan kepada mereka bahwa vaksin itu aman dan halal untuk digunakan.” Tandas Juma’ati.
Terlihat dalam kegiatan itu, juga hadir Pemangku Ponpes Putri Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Nyai Hj Juhairiah Fawaid serta Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Zeiniye membentuk Tim Relawan JMC ditingkat kecamatan dan desa se-Situbondo. (Ron)