Iklan Floating Google AdSense (Diperbaiki)
×

Pemkab Situbondo Siapkan 7 Miliar Untuk Insentif Guru Ngaji

Bupati Situbondo saat memberikan arahan dalam acara sosialisasi Program dan Kegiatan Pembangunan Situbondo di 17 Kecamatan (foto: Humas Pemkab Situbondo)

SITUBONDO, Pelitaonline.co – Kenaikan insentif guru ngaji dan guru minggu merupakan janji politik Bupati Situbondo, Karna Suswandi dan Wabup, Nyai Hj Khoitani semasa kampanye Pilkada tahun2020 silam. Untuk itu mereka berdua tidak main-main dalam menggelontorkan anggaran di tahun 2022 ini.

Di tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo menganggarkan Rp7.207.500.000 untuk merealisasikan program tersebut. Dimana nantinya 4.805 guru ngaji dan guru minggu di Kota Santri Pancasila akan menerima insentif sebesar Rp1,5 juta pertahunnya.

“Karena berkat guru ngaji dan guru minggu inilah anak-anak bapak ibu bisa baca, tulis Al-quran. Sehingga perlu kita perhatikan kesejahteraannya,” ujarnya Bupati dalam sambutannya pada acara sosialisasi program dan kegiatan pembangunan tahun 2022 di Pendopo Kecamatan Situbondo. Senin (7/3/2022).

Orang nomor satu di Kota Santri Pancasila ini mengatakan, insentif tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan ribuan guru ngaji dan guru minggu. Karena kata dia, tugas beliau-beliau ini sangat mulia, seperti mendidik dan mengajari anak-anak di Kota Santri Pancasila ilmu agama.

“Terutama baca dan tulis Al-quran,” tambahnya.

Lebih lanjut, Bung Karna juga  menyampaikan, insentif guru ngaji dan guru minggu itu mengalami kenaikan yang signifikan bila dibandingkan tahun lalu. “Dimana setiap tahunnya beliau-beliau menerima uang tunai sebesar Rp1.5 juta. Sementara, di tahun 2020 hanya Rp1,1 juta pertahunnya.

“Berarti mengalami kenaikan sebesar Rp400 ribu,” bebernya.

Lebih lanjut, ia membeberkan, insentif guru ngaji dan guru minggu itu nantinya akan langsung di transfer ke nomor rekening masing-masing. Memang jumlahnya tidak seberapa banyak, namun setidaknya bisa membantu memenuhi kebutuhan hidup.

“Khusunya dimasa pandemi Covid-19 saat ini,” tukasnya.

Lebih jauh, pria asal Desa Curahtatal, Kecamatan Arjasa ini menambahkan, pihaknya akan menaikkan insentif guru ngaji dan guru minggu, bila mana anggaran Pemkab Situbondo sudah memadai Untuk itu. “Kalau APBD kita sudah cukup untuk itu, pasti kami tambah bagi insentif guru ngaji dan guru minggu,” pungkasnya. (Ron)

Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA

Temukan Berita Terbaru: Google News

Berita Serupa
Exit mobile version