
Berita Terkini – Emas selalu jadi primadona investasi di Indonesia, dan logam mulia Antam dari PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) tetap menjadi pilihan utama. Pada 9 April 2025, harga logam mulia Antam kembali mencuri perhatian karena fluktuasinya yang dipengaruhi kondisi global. Artikel ini akan mengupas tren terbaru, data harga terkini, dan alasan mengapa emas Antam masih jadi aset idaman di tengah ketidakpastian ekonomi. Yuk, simak lebih lanjut!
Berdasarkan data terbaru dari situs resmi Logam Mulia pada 9 April 2025, harga emas Antam mengalami kenaikan. Harga jual emas batangan 24 karat tercatat Rp1.754.000 per gram, turun tipis Rp4.000 dari hari sebelumnya (Rp1.758.000 per gram). Sementara itu, harga buyback (beli kembali) berada di Rp1.604.000 per gram, juga turun Rp4.000 dari Rp1.608.000 per gram. Selisih antara harga jual dan buyback ini jadi Rp150.000 per gram, angka yang perlu diperhatikan investor.
Namun, jika kita tarik mundur, tren harga emas Antam di awal April 2025 sempat menunjukkan volatilitas tinggi. Pada 5 April, harga anjlok Rp38.000 menjadi Rp1.781.000 per gram, lalu kembali melemah hingga Rp1.754.000 pada 8 April, menurut laporan Kontan.co.id. Penurunan ini jadi yang terendah dalam sebulan terakhir, mencerminkan tekanan dari pasar global.
Apa yang membuat harga logam mulia Antam bergerak naik-turun? Pakar ekonomi dari Universitas Indonesia, Dr. Budi Santoso, menjelaskan, “Harga emas Antam sangat dipengaruhi oleh emas dunia, nilai tukar rupiah, dan sentimen investor terhadap aset aman.” Berikut beberapa faktor kunci:
Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA
Temukan Berita Terbaru: Google News