Iklan Floating Google AdSense (Diperbaiki)
×

Kendaraan Bertonase Besar Melintas, Rumah Warga Banyak Retak, Siapa Bertanggungjawab

Beberapa rumah warga Kapuran retak akibat getaran dari kendaraan bertonase berat milik PT IMASCO Asiatic melintas (Foto : Rado)

JEMBER, Pelitaonline.co – Sejumlah rumah warga yang berada di dusun Kapuran Desa Grenden Kecamatan Puger Kabupaten Jember banyak yang retak dan itu sudah berlangsung lama, beberapa bulan setelah adanya PT IMASCO Asiatic.

Diduga, aktivitas kendaraan bertonase besar yang melintas keluar masuk perusahaan Semen itu yang menjadi penyebab keretakan tersebut. Pasalnya, getaran yang diakibatkan timbul dari  kendaraan membuat tekstur tanah rumah warga menurun.

“Adanya tekstur tanah yang menurun inilah yang menimbulkan keretakan. Sekarang, rumah warga banyak retak, siapa yang akan tanggung jawab,” kata Ahmad Sofi salah satu warga setempat  usai aksi, Selasa (14/2/2023).

Sofi menyebut, keretakan pada rumah warga, dikarenakan adanya aktivitas perusahaan yang ada, sehingga membuat kendaraan bertonase besar banyak yang melintas di jalan khususnya dijalan raya yang berlokasi di dusun Kapuran desa Grenden.

“Puluhan tahun saya hidup di dusun Kapuran ini, tidak pernah melihat ada rumah yang retak, walaupun ada aktivitas pertambangan. Namun, mulai kendaraan bertonase berat melintas,  banyak rumah milik warga retak,” sebutnya.

Dia juga menerangkan bahwa keberadaan kendaraan bertonase besar yang melintas setiap hari, seperti truk-truk yang bermuatan material atau hasil produksi dari perusahaan yakni semen sepertinya tak kenal waktu, terkadang tengah malam.

“Sampai tidak bisa membedakan antara Gempa dan getaran yang timbulkan dari kendaraan bertonase besar yang melintas. Selain itu, keretakan pada dinding rumah dan hiruk pikuk yang timbulkan dari kendaraan yang membongkar – muat pada malam hari sangat menggangu ketenangan warga,” Tandasnya. (Rado/Yud)

Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA

Temukan Berita Terbaru: Google News

Berita Serupa