SITUBONDO, Pelitaonline.co – Bulan suci Ramadan tinggal beberapa hari lagi. Biasanya menjelang bulan puasa semua harga bahan kebutuhan pokok (Bapok) mulai naik.
Demi mengantisipasi lonjakan harga tersebut, Bupati Situbondo, Karna Suswandi beserta jajaran Forkopimda gelar inspeksi mendadak (Sidak) harga Bapok. Sidak ini berlokasi di Pasar Panji. Jumat (1/4/2022).
Bupati Karna mengatakan, stok Bapok di Situbondo terbilang cukup aman. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan warga selama bulan suci Ramadan tetap tercukupi.
“Alhamdulillah untuk stok aman, artinya warga tidak perlu khawatir terjadi kelangkaan bahan kebutuhan pokok,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga mengakui, memang ada beberapa harga Bapok yang mengalami kenaikan harga. Namun secara umum harga bapok tersebut bisa dikatakan fluktuatif.
“Tadi kami lihat memang ada yang naik, seperti minyak goreng curah, telur ayam broiler, dan daging kambing. Namun ada juga yang mengalami penurunan harga, yakni cabai rawit merah dan tomat. Yang stabil ada beras, bawang merah, bawang putih, dan daging sapi,” imbuhnya.
Untuk itu, Bung Karna meminta agar masyarakat berbelanja seperti biasanya. Sehingga tidak ada kenaikan harga maupun kelangkaan Bapok.
“Saya minta masyarakat untuk tidak memborong kebutuhan pokok. Kalau itu yang dilakukan, ya harganya akan naik. Karena permintaannya tinggi. Jadi berbelanja lah yang wajar-wajar saja,” tegasnya.
Lebih jauh, pria asal Desa Curahtatal, Kecamatan Arjasa ini meminta agar masyarakat Situbondo agar lebih kreatif dalam memasak makanan. Seperti dengan cara dibakar, dikukus, maupun direbus. Dengan begitu bisa mengurangi penggunaan minyak goreng.
“Selain itu masakan juga lebih sehat untuk dikonsumsi. Dan juga kita bisa mengurangi ketergantungan kepada minyak goreng. Sehingga kita harapkan harganya bisa kembali stabil,” imbuhnya. (Ron)