
Bicara soal harga Suzuki Fronx, estimasi harga berdasarkan data terbaru cukup menarik. Berdasarkan situs Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Jakarta, harga dasar Fronx berkisar antara Rp 166 juta hingga Rp 194 juta. Namun, beberapa sumber menyebut harga on-the-road (OTR) Jakarta bisa mencapai Rp 280 jutaan untuk varian tertinggi. Berikut perkiraan harga Suzuki Fronx berdasarkan varian:
Harga ini masih estimasi dan bisa berubah saat peluncuran resmi. Sebagai perbandingan, di India, Fronx dijual mulai Rp 144,4 juta. Produksi lokal di Indonesia kemungkinan menekan harga Suzuki Fronx agar bersaing dengan kompetitor seperti Toyota Raize, Daihatsu Rocky, dan Honda WR-V. Tenaga penjual juga membuka pemesanan dengan booking fee Rp 5 juta.
Suzuki Fronx hadir dengan tiga varian utama di Indonesia: GL, GX, dan SGX. Setiap varian punya keunggulan masing-masing. Berikut rinciannya:
Mesin K15C dengan mild hybrid menawarkan efisiensi bahan bakar lebih baik. Di India, Fronx dengan mesin 1.2 liter diklaim irit hingga 22,89 km/liter untuk transmisi otomatis. Meski data resmi untuk Indonesia belum ada, efisiensi ini bisa jadi nilai jual besar.
Fronx punya dimensi kompak, ideal untuk kota besar. Desain eksteriornya terinspirasi dari Grand Vitara dengan gril depan krom dan lampu LED DRL tiga titik. Varian SGX punya pelek single-tone hitam dan opsi warna eksklusif seperti Ice Grayish Blue dengan atap hitam.
Fronx bukan cuma soal harga Suzuki Fronx yang menarik, tapi juga fitur canggih. Varian tertinggi, SGX, bahkan dilengkapi Advanced Driver Assistance System (ADAS), fitur yang jarang ada di kelasnya. Berikut beberapa fitur unggulan:
Fitur ADAS di SGX mencakup peringatan tabrakan, pengereman darurat, dan lane-keeping assist. Ini menjadikan Fronx salah satu SUV kompak paling aman di kelasnya.
Warna juga jadi daya tarik Fronx. Berdasarkan informasi dari akun X @rodadotco, berikut pilihan warna untuk pasar Indonesia:
Warna dual-tone seperti Ice Grayish Blue bikin Fronx tampil beda. Pilihan ini cocok untuk konsumen muda yang ingin gaya sporty.
Fronx bersaing ketat dengan Toyota Raize, Daihatsu Rocky, dan Honda WR-V. Apa yang bikin Fronx unggul? Pertama, harga Suzuki Fronx yang kompetitif. Dengan estimasi mulai Rp 166 juta, Fronx lebih murah dibandingkan Grand Vitara (Rp 362 juta–Rp 391,4 juta). Kedua, teknologi mild hybrid di varian GX dan SGX menawarkan efisiensi bahan bakar sekelas LCGC.
Selain itu, fitur ADAS di SGX jadi pembeda. Kompetitor seperti Raize dan Rocky belum punya fitur selevel ini di varian terjangkau. Produksi lokal juga memastikan ketersediaan suku cadang dan biaya perawatan yang lebih murah. Namun, Fronx punya kelemahan, seperti dimensi yang sedikit lebih kecil dibandingkan Raize (4.030 mm) atau WR-V (4.060 mm).
Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA
Temukan Berita Terbaru: Google News