Iklan Floating Google AdSense (Diperbaiki)
×

Bung Karna Gowes Sambil Sidak Pembangunan Infrastruktur Jalan di Arjasa

Bupati Situbondo saat Sidak jalan di Arjasa (foto : istimewa)

SITUBONDO, Pelitaonline.co – Bupati Situbondo, Karna Suswandi bersama Jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Gowes. Kegiatan yang dilakukan Minggu (9/10/2022) sekitar Pukul 06.00 itu, dimulai dari Pendapa Aryo Situbondo.

Dari pantauan Humas Pemkab Situbondo, Rute Gowes Bupati Start Pendapa Aryo Situbondo – TMP Situbondo – Jalan Argopuro – Jalan Arjuna – Kelurahan Mimbaan – Desa Panji Kidul – Desa Juglangan – Desa Curah Cottok – Desa Peleyan – Desa Kadang – Finish Di Desa Curah Tatal. Dengan Total Jarak Yang Ditempuh Sekitar 20 Kilometer.

Selain Gowes, Bupati yang akrab disapa Bung Karna ini juga melakukan inspeksi mendadak (sidak) pembangunan ruas jalan desa yang ada di Dusun Cangkring, Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa.

Tujuannya, untuk memastikan agar Proyek yang bersumber Dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBD 2022 tersebut selesai tepat waktu. Sehingga pembangunan bisa dinikmati oleh orang banyak.

“Progres pengerjaan proyek sudah mencapai 73 Persen. Kurang 27 persen lagi, saya berharap kepada Dinas Maupun CV untuk bisa menyelesaikan tepat waktu,” Tegas Bupati.

Mantan Kadis PUPR Bondowoso Ini menerangkan, bahwa, ruas jalan masih perlu pengaspalan sekali lagi. Sehingga kualitas jalan sesuai dengan Standard yang telah ditentukan.

“Saya melihat tadi, masih perlu Agregat yang harus dilakukan. Sehingga jalan ini kualitasnya bagus,” Tegasnya.

Pihaknya bakal terus memantau Proyek-Proyek Infrastruktur di Situbondo. Sepanjang dapat dijangkau dengan Gowes, kata Bung Karna bahwa, pihaknya akan pantau setiap Hari Minggu.

“Sehingga di hari libur pun bisa kita gunakan untuk memantau pelaksanaan pembangunan di Situbondo,” Imbuhnya.

Mengingat Kabupaten Situbondo mulai memasuki musim penghujan, Bung Karna  meminta, Dinas PUPR dan kontraktor untuk menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur dan pembangunan tepat waktu.

Tak lupa, dalam kesempatan itu, terlihat Bung Karna mengajak masyarakat untuk memberantas peredaran rokok ilegal di Situbondo. Mengingat keberadaan rokok ilegal  merugikan negara dan masyarakat.

“Ketika rokok ilegal itu tidak diberantas, maka penerimaan negara dari sektor cukai akan menurun. Nah jelas ini berdampak terhadap dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT – red) yang kita terima,” ungkapnya.

Sementara Itu, Pelaksana pengerjaan Jalan CV Putra Techindo Jaya, Leo, menjelaskan total panjang jalan proyek sekitar 1,9 Kilometer dan Anggaran yang diserap, sekitar Rp3,8 Miliar yang bersumber dari DAK APBD 2022.

“Kami akan selesaikan sesuai dengan Kontrak, yakni tanggal 31 Oktober 2022,” ucap Leo.  (Adv/Ron)

Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA

Temukan Berita Terbaru: Google News

Berita Serupa
Exit mobile version