
BOLA – Inter Milan melangkah mantap menuju final Liga Champions 2023/2024 setelah membungkam Barcelona dengan skor 2-0 pada babak pertama laga leg kedua semifinal di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (7/5) dini hari WIB. Dua gol spektakuler dari Lautaro Martinez (21’) dan Hakan Calhanoglu (45+2’) mengukir keunggulan agregat 5-3 bagi Nerazzurri, mengulangi momen epik mereka di final 2010 dan 2023.
Gol Pertama: Senjata Mematikan Lautaro Martinez
Gemuruh 75.000 suporter Inter memecah kesunyian di menit ke-21. Lautaro Martinez, sang kapten, membuka keunggulan usai kombinasi apik dengan Denzel Dumfries. Dimulai dari pressing ganas Nicolo Barella yang merebut bola di area tengah, Matteo Darmian mengirim umpan terobosan ke Dumfries. Bek sayap Belanda itu, dengan lincah lolos dari jebakan offside, menyodorkan umpan silang rendah ke Lautaro. Tanpa ampun, striker Argentina itu melepaskan tendangan sudut kiri bawah yang tak terjangkau Marc-André ter Stegen. Gol ini menjadi yang kesembilan Lautaro di Liga Champions musim ini, mengukuhkannya sebagai top skorer sementara.
Drama Penalti di Penghujung Babak
Barcelona nyaris menyamakan kedudukan lewat aksi Robert Lewandowski, tetapi usahannya mentok di tiang jauh. Inter membalas dengan serangan balik kilat. Lautaro kembali menjadi ancaman dengan dribble tajam ke kotak penalti, dihentikan oleh tekel gegabah Pau Cubarsi. Wasit Szymon Marciniak awalnya mengizkan permainan berlanjut, tetapi setelah meninjau ulang VAR, ia menunjuk titik putih. Replay menunjukkan kaki Cubarsi lebih dulu menggasak betis Lautaro sebelum menyentuh bola. Hakan Calhanoglu, sang eksekutor andalan, tak menyia-nyiakan peluang. Dengan teknik Panenka yang dingin, ia memperdaya Ter Stegen dan menggandakan keunggulan Inter.
Taktik Simone Inzaghi yang Sempurna
Inter tampil dominan dengan formasi 3-5-2 yang agresif. Trio gelandang Barella, Calhanoglu, dan Henrikh Mkhitaryan sukses memacetkan aliran bola Barcelona ke area vital. Marcus Thuram dan Lautaro terus mengganggu pertahanan Blaugrana yang tampil tanpa bek kawakan Ronald Araujo (akumulasi kartu). Xavi Hernandez, pelatih Barcelona, terlihat frustrasi menyaksikan strategi tiki-taka-nya dipatahkan pressing tinggi Inter.
Agregat 5-3: Final di Ambang Pintu
Dengan agregat 5-3, Inter hanya perlu menjaga kedisiplinan di babak kedua untuk memastikan tiket ke final di Wembley pada 1 Juni 2024. Jika berhasil, ini akan menjadi final ketiga mereka dalam 14 tahun terakhir. Barcelona, yang harus mencetak tiga gol tanpa balas untuk lolos, dihadapkan pada misi nyaris mustahil.
Statistik Kunci Babak Pertama
Ball possession: Inter 42% – 58% Barcelona
Shots on target: Inter 4 – 2 Barcelona
Pelanggaran: 9 (Inter) – 6 (Barcelona)
Sorak-sorai suporter Inter mengiringi turunnya para pemain ke ruang ganti, sementara wajah muram pemain Barcelona menggambarkan beban mental yang menghantam. Babak kedua diprediksi menjadi ajang pertahanan mati-matian Nerazzurri vs serangan habis-habisan Blaugrana.(*/Red)
Dapatkan Berita Terbaru: Saluran WA
Temukan Berita Terbaru: Google News